Agar Menarik, Kegiatan Budaya Harus Megah

    PULANG PISAU-Sebagai upaya mencip­takan pertumbuhan pariwisata yang lebih maju dan berkemba­ng­, maka pelaksanaan event budaya harus dilaksanakan le­bih semarak dan rutin. “Cara ini sebagai upaya men­ciptakan ikon wisata agar menjadi daya tarik bagi masyarakat luar,” ujar Plt Ke­pala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Pulang Pisau, Da­mek Panahan.

    Menurutnya, perlu dilaku­kan­nya kegiatan kebudayaan dan wisata yang khas dan rutin diselenggarakan setiap ta­hun, sehingga masyarakat tahu agenda apa saja yang ada di Pulang Pisau dan ha­rus­ dikunjungi. “Kami sudah usulkan agar pe­laksanaan kegiatan budaya­ berupa expo dan even lain menjadi kegiatan tahunan,” jelasnya.

    Selama ini even budaya dan Pulpis Expo telah menja­di even khusus dan sudah berjalan beberapa tahun. Dia bermaksud mengusul­kan­ kedua even budaya agar bisa masuk dalam kalender rutin dinasnya.

    “Sebab even ini menjadi andalan warga Pulang Pisau dan diminati pihak luar. Saya te­rpikiran saat melihat even isen mulang yang digagas Pemprov Kalteng yang pelaksanaannya tepat waktu dan setiap tahun,” terangnya

    Dengan adanya kalender pelaksanaan, maka pengunju­ng­ luar daerah bisa memper­siapkan waktunya untuk datang. “Selama ini tanggal pelaksanaan kegiatan sering ti­dak runut, sehingga tidak b­isa menarik kedatangan pihak luar,” imbuhnya.

    Kegiatan juga akan dibuat le­bih semarak dengan me­nam­bah item yang sudah ada sehingga menjadi penuh hi­buran, namun tetap sarat budaya dan nilai asli daerah. Untuk promosi wisata pi­hak­nya juga melakukan si­ner­gi dengan provinsi. Diantaranya memanfaatkan even festival handep ha­pa­kat, Pulpis ekspo, festival­ bu­daya isen mulang dan lainnya.

    “Kita harus konsisten agar dalam promise yang dilaku­kan­ bisa belanjut dengan baik dan momen yang kita la­kukan familiar dan memiliki­ nilai jual  dalam rangka pe­ma­saran sektor pariwisata dan banyak even menarik yang bisa kita pasarkan,” tutupnya.(pra/beritasampit.com)