​Peringatan Hari Bhakti Pemasyarakatan ke-53, Lapas Klas IIB Sampit, Khatam Al-Qur’an 

    SAMPIT – Warga Binaan Pemasyarakatan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas IIB Sampit mendapat siraman rohani berisikan pentingnya mendirikan sholat lima waktu. Hal itulah yang di sampaikan dalam ceramah yang disampaikan pada peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW di Lapas Sampit, Kamis (20/4/2017)

    Kepala Lapas Klas IIB Sampit M Khaeron mengatakan Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) dalam peringatan hari Bhakti Pemasyarakatan ke 53 Tahun 2017 mencoba memecahkan rekor muri khatam seluruh Indonesia.

    “Tadi pada saat mulai acara isra mi’raj warga binaan membaca al-qur’an sebanyak lima masyaf dan di akhiri dengan khatam bersama sesuai jadwal seperti yang sudah kami rencanakan, karena kegiatan khatam ini bentuk dari peringatan hari bhakti pemasyarakat yang ke 53, dan berusaha memecahakan rekor muri dengan khatam bersama seluruh lapas yang ada di indonesia,” kata M. Khaeron seusai acara di Lapas Klas IIB Sampit, (20/4/2017)

    Warga binaan lapas Klas IIB Sampit, diberikan tausyiah oleh ustadz Sahlawi S.Ag dalam peringatan Isra Mi’iraj maksudnya untuk memberikan pembekalan kepada para warga  binaan dan pada umumnya kepada seluruh petugas lapas agar bisa menambah keimananannya.

    “Dalam pelaksanaan ini kami juga menunjang nanti setelah bebas, para warga binaan ini keluar dari Lapas agar mereka tidak berbuat kwjahatan lagi, dan mereka dapat terbuka hati, pikirannya setelah mendapat tausyiah. Bukan hanya kegiatan ukhrowi tapi duniawi juga harus ada keseimbangan antar kedua ini supaya menjadi rabanna atina fidunia hasana wafil akhirati khasana wakina ajabanar,” tegas M. Khaeron.

    (im/beritasampit.co.id)