Penumpang Keluhkan Pengoperasian Taksi Air Dari Kapuas Menuju Terusan PP

    KUALA KAPUAS – Memasuki lebaran H+ 2 arus mudik jalur air dari Kapuas menuju Desa Terusan dan sebaliknya dengan menggunakan Taksi Kelotok (Taksi Air) dikeluhkan.

    Sebab, ada beberapa penumpang yang nekat membawa kendaraan bermotornya pulang, kendaraan yang dibawa tersebut dapat menyebabkan taksi menjadi mudah hilang keseimbangan dan tentunya tak aman untuk digunakan, Senin (26/6/2017).

    Hal inilah yang membuat para penumpang lainnya menjadi takut. Selain itu, hal tersebut sudah melanggar aturan yang telah ditetapkan oleh Dishub Kabupaten Kapuas untuk tidak membolehkan Taksi Kelotok mengangkut kendaraan bermotor karena dapat meminimalisir keselamatan para penumpang.

    “Takut sih mas. Soalnya banyak sekali motor yang dibawa, inikan bisa membuat kelotoknya oleng, apalagi kalau kena gelombang. Takutnya ya kalau seperti tragedi yang dulu,” ungkap Tarno, salah satu penumpang Taksi Kelotok.

    Perlu diketahui, beberapa tahun silam memang pernah terjadi tragedi terbaliknya Taksi Kelotok dari Kapuas menuju Desa Terusan yang menyebabkan banyak korban meninggal dunia.

    Itulah yang membuat para penumpang sampai saat ini masih merasa takut menggunakan Taksi Kelotok jika transportasi tersebut mengurangi rasa aman.

    (bud/beritasampit.co.id)