​Banjir Wilayah Utara Kotim Makin Meluas, Kini Telaga Antang Jadi Sasaran

    SAMPIT — Banjir yang melanda daerah wilayah utara Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) makin meluas. Sebelumnya wilayah Kecamatan Antang Kalang yang hingga kini banjir tak kunjung turun, meluas ke kecamatan tetangga yakni Telaga Antang.

    Sejak empat hari terahir, akses ke Desa Tukang Langit Kecamatan Telaga Antang lumpuh akibat banjir yang ketinggiannya hingga memcapai dada orang dewasa. Puluhan rumah pun sudah terendam.

    “Sudah empat hari ini Desa Tukang Langit terendam air dan transfortasi desa lumpuh total karena mobil maupun truck tidak bisa melintas”ujar Salah Seorang warga Tukang Langit Jum’at (11/8/2017)

    Saat di konfrimasi Camat Telaga Antang Kotim Siyono membenarkan, bahwa wilayah Kecamatan Telaga Antang untuk saat ini tengah dilanda banjir dan hampir semua desa yang berdekatan dengan bantaran sungai terendam. Desa yang terendam banjir yakni Tumbang Sangai, Tumbang Puan, Tumbang Boloi, Tumbang Bajanei, Tukang Langit, Tribuana, Desa Tanjung Harapan, Ratau Tampang, Rantau Suawang dan Rantau Katang.

    “Ini desa yang berada dekat dengan bantaran sungai yang banjirnya cukup parah tinginya mencapai 1,5 meter. Akses jalan desa pun tidak bisa dilintasi kendaraan seperti sepeda motor mobil dan truck,” tukas Siyono.

    Lajutnya, tindakan yang bisa lakukan pihaknya yakni turun langsung ke lapangan, melihat kondisi warga serta berkoardinasi dengan pihak Badan Penanggulangan Bencana Kabupaten. Jika hujan turun terus menerus, tidak menutup kemungkinan seluruh desa di Telaga Antang kemungkinan akan terendam semua. “Kita bedoa saja semoga hujan tidak lagi turun dan debet air pun bisa turun,” tutup Siyono.

    (im/beritasampit.co.id)