Wabub Kobar Kecewa Ada PBS Hasil Konsorsium Belum Melaksanakan Pembangunan Jalan Desa

    PANGKALAN BUN – Wakil Bupati Kotawaringin Barat (Kobar) Ahmadi Riansyah, merasa ‘kecewa’ ada salah satu Perusahaan Besar Swasta (PBS), yang telah sepakat dalam rapat konsorsium, sampai sekarang belum melaksanakan pembangunan jalan desa di Kecamatan Arut Utara (Aruta) Kabupaten Kobar.

    Kekecewaan terungkap saat Wabub Ahmadi Riansyah,monitoring ke lokasi jalan desa sepanjang 70 KM, yang dibangun secara konsorsium oleh 4 PBS, (PT. Astra, BJAP, Korintiga Hutani dan PT. Esbury) di Arut Utara, pembangunannya belum ditangani dengn serius.

    Bahkan PT. Bangun Jaya Alam Permai (BJAP), nampaknya belum ada progres pembangunan jalan yang telah disepakati itu. Sementara PT. Astra yang kebagian membangun jalan sepanjang 32 kilometer baru membuka badan jalan lebar 16 meter,sepanjang 12 KM.

    PT. Korintiga Hutani, yang kebagian membangun jalan 10 Km, dinilai Wabub Kobar,sebagian besar sudah dikerjakan dengan baik. Karena saat dikunjungi Wabup sedang ada kegiatan penimbunan latrid.

    Dan terakhir lokasi yang ditinjau Wabup, yakni ruas jalan yang ditangani oleh PT Ensburi Kalteng Mining, perusahaan ini nampak telah mengerjakan baru sekitar 35 persen dari total ruas jalan yang ditangani sepanjang 10 kilometer.

    “Perlu kami jelaskan bahwa pembangunan jalan di Aruta sepanjang 70 kilometer ini ditangani srcara konsorsium. Dan itu sudah disepajaki oleh empat perusahaan besar pada tanggal 9 Agustus lalu,” kata Wakil Bupati Kobar.

    Dijelaskan Wabup, pembangunan jalan ini bukan main-main dan Pemkab Kobar sangat serius dalam hal ini. Karena taruhanya adalah kredibilitas Bupati dan Wakil Bupati Kobar.

    “Karena pembangunan jalan di Aruta sepanjang 70 kilometer ini adalah terobosan baru Bupati dan Wakil Bupati ditahun pertama menjabat. Dan sekaligus bukti bahwa Pemkab Kobar telah melakukan pembangunan dari pinggiran seperti yang diharapkan Presiden Jowo Widodo,” tegas Wabub Ahmadi Riansyah.

    (man/beritasampit.co.id)