Presiden Jokowi Kecam Pengakuan AS atas Jerusalem Ibukota Israel

    Editor : A. Uga Gara

    JAKARTA-Pernyataan mengejutkan dari Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump. Negeri Paman Sam itu memberi pengakuan sepihak, bahwa Yerusalem adalah Ibukota Israel.

    Dilansir di sejumlah media nasional dan internasional. Berkaitan dengan prmindahan ibukota nrgara Israel itu, Donald Trump berencana memindahkan Kedutaan Besar Amerika Serikat ( AS) ke Jerusalem.

    Bagaimana sikap Pemerintah Indonesia. Berikut pernyataan resmi Presiden Joko Widodo yang diposting melalui akun facebook @Presiden Joko Widodo, Kamis (7/12/2017).

    Saudara-saudara sebangsa dan setanah air.

    Terkait dengan pengakuan sepihak Presiden Amerika Serikat mengenai pemindahan Ibu Kota Israel ke Jerusalem, dengan ini saya menyatakan:

    1. Indonesia mengecam keras pengakuan sepihak Amerika Serikat terhadap Jerusalem sebagai ibukota Israel dan meminta Amerika Serikat mempertimbangkan kembali keputusan tersebut.

    2. Pengakuan sepihak tersebut telah melanggar berbagai resolusi Dewan Keamanan dan Majelis Umum PBB dimana Amerika Serikat menjadi anggota tetapnya. Ini bisa mengguncang stabilitas keamanan dunia.

    3. Saya dan rakyat Indonesia, kita semuanya tetap konsisten untuk terus bersama dengan rakyat Palestina dalam memperjuangkan kemerdekaan dan hak-haknya sesuai dengan amanah Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945.

    4. Dalam beberapa hari ini, Pemerintah Indonesia telah berkomunikasi dengan negara-negara OKI agar OKI segera mengadakan sidang khusus tentang masalah pengakuan sepihak ini pada kesempatan pertama. Dan meminta PBB untuk segera bersidang serta menyikapi pengakuan sepihak Amerika Serikat.

    5. Saya memerintahkan Menteri Luar Negeri untuk memanggil Duta Besar Amerika Serikat untuk langsung menyampaikan sikap Pemerintah Indonesia. (alf/betitasampit.co id)