Ade : Isen Mulang Open 2017 Sebagai Ajang Mengukur Pembinaan Atlet

    PALANGKA RAYA – Kejuaraan Panahan Isen Mulang Open 2017 yang diselenggarakan oleh Persatuan Panahan Seluruh Indonesia (Perpani) Provinsi Kalimantan Tengah bertujuan mempersiapkan dan menjaring atlet-atlet yang berpotensial untuk mengikuti kejuaraan.

    “Kegiatan tersebut selain untuk menjaring atlet, juga untuk mengukur dan mengevaluasi sejauh mana pembinaan atlet panahan di Kalteng, memberikan motivasi bagi para pemanah khususnya pemula dan salah satu upaya mendukung program Sipet KONI Kalteng,” ungkap Ketua Perpani Kalteng, Ade Supriyadi usai pembukaan kegiatan Panahan Isen Mulang Open 2017, di Palangka Raya, Senin (11/12/3017).

    Ade menjelaskan, Kejuaran Panahan Isen Mulang Open ini diikuti oleh 58 atlet panahan, akan memperebutkan 18 medali emas, 18 perak dan 18 perunggu. Nomor yang dipertandingkan yakni compound, recurve, dan standar BOW.

    Untuk para atlet yang ikut berasal dari Kabupaten Lamandau 10 orang, Sukamara 6 orang, Katingan 3 orang, Gunung Mas 5 orang, Pulang Pisau 8 orang, Barito Selatan 2 orang, Barito Utara 5 orang, Kotawaringin Timur 5 orang, Kota Palangka Raya 7 orang, Klub Borneo Archery Palangka Raya 2 orang, serta Kalimantan Selatan 5 orang.

    “Ini merupakan seri pertama dan setiap tahun rencananya event ini akan kita gelar. Kami mohon dukungan Pemerintah Daerah untuk pelaksanaan even ini demi peningkatan prestasi olahraga panahan di Kalteng,” ucapnya.

    Sementara itu, Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kalteng, Aries M Narang, dalam sambutannya yang dibacakan Wakil Ketua Umum, Hatir Sata Tarigan, memberikan apresiasi kepada Pengprov Perpani Kalteng yang telah menggagas even itu. Apalagi, kata dia, panahan merupakan cabang olahraga unggulan Kalteng untuk mendulang medali di event nasional seperti Pekan Olahraga Nasional (PON).

    “Saya hadir dan lihat sendiri pada PON XIX di Bandung, para atlet berjuang tanpa putus asa sampai berhasil meraih medali emas, ini merupakan prestasi yang luar biasa, dan panahan ini masih menjadi cabang andalan kita di kejuaraan tingkat nasional,” ujar Hatir.

    Untuk dimetahui, kegiatan tersebut dibuka oleh Asissten III Sekda Provinsi Kalteng, I Ketut Widie Wirawan dengan ditandai melakukan memanah pertama dengan jarak 3 meter. (nt/beritasampit.co.id)