Tangkapan di Lahei 80 Persen Kayu Mekanis

    PALANGKA RAYA-Perkembangan Tim Terpadu yang dipimpin oleh Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Tengah yang melakukan pengukuran, pengujian dan pemisahan jenis kayu log hasil temuan Korem 102/Panju Panjung di Daerah Aliran Sungai (DAS) Barito masih bekerja di lapangan.

    Komandam Korem 102/Panju Panjung, Kolonel Arh Purwo Sudaryanto, mengatakan masih menunggu hasil dari tim terpadu secara keseluruhan. Namun, tangkapan kayu di daerah Lahei hampir 80 persen kayu meranti.

    “Untuk di daerah Lahei sudah selesai dan hampir sekitar 80 persen kayu meranti. Untuk saat ini tim sedan melakukan verifikasi di sekitar Montalat,” ungkapnya kepada awak media, Senin (2/5).

    Saat ini, lanjut Purwo, tim terpadu masih berada di lapangan baik itu dari pihak Dinas Kehutanan, TNI/Polri dan Kejaksaan dan saat tim melakukan verifikasi dilapangan. “Mudah-mudahan dalam waktu dekat sudah dapat diselesaikan dan dapat mengetahui hasilnya,”ucapnya.

    Terpisah, Kepala Dinas Kehutanan Kalteng, Sipet Hermantosaat ditanya terkait perkembangan tim terpadu terkait memverifikasi Kayu Log temuan Korem 102/Panju panjung. Menurut Sipet saat ini masih dalam verifikasi kemungkinan akan dilakukan penandatanganan Berita Acara Pemeriksaan (BAP).

    “Kita hanya diminta oleh pak Danrem untuk melakukan verifikasi temuan kayu tersebut dan keterangan ahli yang nantinya dimuat dalam berita acara agar dapat mengetahui benar atau tidak sesuai dengan penataan usaha,”ungkap Sipet kepada awak media.

    “Kalau dalam penataan usaha itu tidak benar nantinya akan menjadi bahan Pa Danrem. Kita hanya melengkapi saja,”tambahnya.

    Setelah dilakukan verifikasi dan keterangan saksi ahli, lanjut Sipet, ini akan menjadi bahan untuk Danrem 102/Panju Panjung untuk menyerahkan ke pihak kepolisian. (nata/beritasampit.com)