Genjot Produksi Padi, Bupati Panen Raya Padi di Desa Parebok

    Bupati Kotim H Supian Hadi serta Wakil Bupati HM Taufik Mukri didampingi Kasdim, Kadis DP3KP dan Camat Teluk Sampit melakukan ubinan paretas padi unggul lokal siam epang, Selasa (24/5).

    SAMPIT-Desa Parebok merupakan kawasan terluas lahan pertaniannya setelah Desa Lampuyang, Kecamatan Teluk Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur(Kotim), Kalteng. Atas keberhasilan kelompok tani (Poktan) pada musim tanam Okmar (Oktober-Maret) tahun ini, mengundang  Bupati Kotim H Supian Hadi dan Wakil Bupati HM Taufik Mukri melakukan panen raya bersama.

    Ubinan atau potong tangkai padi paretas unggul lokal siam epang dilaksanakan oleh bupati serta wakilnya di lahan poktan  Doa Ibu 6 per hektarenya menghasilkan 5,9 ton dengan jumlah tangkai padi sebanyak 72 rumpun, Selasa (24/5).

    Kepala Desa Parebok Agus Salim mengatakan, lokasi lahan yang di ubin jaraknya sekitar puluhan kilometer dari muara jalan provinsi HM Arsyad. “Lokasi lahan pertanian masyarakat sekitar 11 kilometer masuk kedaratan desa ini,” ujarnya di kediamannya.

    Dikatakannya, bupati beserta rombongan yang datang sekitar pukul  08.00 WIB pagi langsung menuju jalur sungai karena jalan darat ke lahan pertanian itu becek karena bekas hujan hingga sulit untuk dilalui. Disampaikan   kades, sudah persiapkan angkutan kelotok menyusuri anak Sungai Parebok menuju kawasan lahan pertanian tersebut. “Bapak bupati saat naik klotok melihat sendiri lahan perkebunan kelapa dan permukiman warga desa sekitarnya hingga menuju lokasi kawasan lahan pertanian masyarakatnya,” katanya.

    Ketua Gapoktan Parebok Baru, Muslih ST mengatakan, bahwa pelaksanaan panen raya berlokasi dilahan kelompok tani (poktan) doa ibu 6, atas keberhasilan bercocok tanam okmar dengan hasil sangat signifikan berkat keuletan , kegigihan hingga menyumbangkan hasil yang maksimal.

    “Harapan kami kepada pemerintah daerah agar membangunkan infastruktur jalan pertanian dan tambahan alsintan untuk majunya pertanian Desa Parebok khususnya dan Kotim umumnya,”pintanya.

    Kepala Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Rasijo mengatakan bahwa jumlah lahan yang tertanam padi di Kecamatan Teluk Sampit seluas 6.377 hektare berada di lima desa yakniLampuyang, Parebok, Kuin Permai, Basawang dan Regei Lestari.

    Lanjutnya, Desa Parebok ada 20 poktan. 19 poktan yang aktif serta terdaftar dan 1 poktan masih dalam proses pengajuan kelompok. “Luasan tanam padi di desa Parebok untuk tanam okmar tahun ini mencapai 1.216 hektare, padi unggul lokal siam epang 90 persen dan unggul nasional 10 persen,”ujarnya.

    Selain itu,Bupati Supian Hadi dan wakil bupati Taufik Mukri didampingi Kadis DP3KP, Camat Teluk Sampit dan Koramil melakukan ubinan bersama. Usai mengubin padi, bupati secara simbolis langsung menyerakan  4 unit handtraktor dan satu unit mesin tanam. (mar/beritasampit.com)