Proyek Bendungan Dehes Asem Kabupaten Katingan Dipertanyakan

    KASONGAN-Warga Desa Dehes Asem, Kecamatan Katingan Hulu mempertanyakan kelanjutan proyek bendungan air bersih yang hingga kini belum fungsional. Mangkraknya proyek yang bersumber dari Dana Desa (DD) tahun 2015 senilai Rp300 juta lebih itu, sangat disayangkan masyarakat.

    Menanggapi hal itu, Camat Katingan Hulu, Subardi, mengakui jika memang bendungan tersebut belum dioperasionalkan. Selaku tim verifikasi tingkat kecamatan, dia menilai kegagalan proyek itu terletak pada pembuatan bendungan yang kurang kokoh.

    “Pembangunannya dilakukan secara gotong royong. Terbatasnya ilmu dan pengetahuan warga, membuat bendungan itu akhirnya jebol dan tidak berfungsi,” sebutnya, Kamis (4/8).

    Menurutnya, bendungan sempat mengaliri air bersih ke rumah-rumah penduduk beberapa waktu. Tingginya intensitas hujan pada saat itu, membuat debit air meluap dan bendungan roboh.

    “Sejak awal perencanaan proyek itu, sudah melibatkan semua unsur perangkat desa seperti BPD dan restu masyarakat desa. Pasalnya, pengadaan air bersih di desa itu dianggap menjadi prioritas,” pungkasnya.(red/beritasampit.com)