Ditinggal Ikut Kemah Guru, Tiga Rumah Ludes Terbakar

    Kobaran api yang sangat besar meluluh lantakan tiga rumah di Kelurahan Baamang Hilir, sabtu (26/11) malam.

    Sebanyak 3 rumah di pemukiman padat penduduk tepatnya pada perumahan guru SDN 1 Baamang Tengah di jalan Muchran Ali dan Desmon Ali RT 13 Kelurahan Baamang Tengah Kecamatan Baamang, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) ludes di lalap si jago merah, pada sabtu (26/11) malam.

    Sebanyak 4 unit mobil pemadam kebakaran di terjunkan untuk menjinakkan api yang sedang berkobar. Petugas dibantu warga setempat berusaha memadamkan api yang terus menjilat rumah yang material terbuat dari kayu

    tersebut.

    Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, namun kerugian harta diperkirakan ratusan juta rupiah. Api sendiri berhasil dipadamkan sekitar satu jam kemudian.

    Berdasarkan pengakuan sejumlah saksi, api berasal dari dapur rumah Sawal, kemudian mengenai 2 unit perumahan guru yang berada di belakangnya.

    Hampir seluruh harta benda pada perumahan guru itu tidak berhasil diselamatkan, pasalnya pemilik rumah masih berada di pantai Ujung Pandaran sedang mengikuti acara kemah guru.

    “Dari laporan yang kita terima, kejadian bermula sekitar pukul 23.00 wib, api berasal dari dapur rumah pak Sawal, kemudian merembet mengenai rumah Pak Sobirin guru Min dan rumah yang lain di belakangnya. Api cepat membesar lantaran sebagian besar rumah yang terbakar ini terbuat dari kayu,” ungkap Kepala Damkar Sampit, Sunardi.

    Hingga saat ini keadaan sudah kembali normal, garis polisi dipasang untuk menghalangi warga yang ingin masuk di lokasi kejadian sekaligus sebagai bahan penyelidikan. sementara masih Belum ada keterangan resmi dari kepolisian apa penyebab kebakaran tersebut. (ilm/beritasampit.com).