Sosialisasikan Bahaya Narkoba, Ini yang Dilakukan Pemkab Lamandau

    NANGA BULIK-Narkoba merupakan salah satu faktor yang bisa merusak generasi Bangsa dan dapat menyerang di semua kalangan termasuk anak sekolah. Untuk kabupaten Lamandau selama ini mengalami peningkatan penyalahgunaan narkoba dari tahun-tahun sebelumnya.

    Oleh karena itu, untuk menghindari penyalahgunaan narkoba dikalangan pelajar maka pihak Kesbangpol Kabupaten Lamandau gencar mengadakan sosialisasi di kalangan pelajar maupun masyarakat. Seperti yang telah berlangsung di aula kantor BAPPEDA kabupeten Lamandau kemarin (14/12), kegiatan Sosialisasi penanggulangan penyalahgunaan narkoba di kalangan masyarakat, pemuda dan pelajar.

    Kepala Kesbangpol Kabupaten Lamandau, Heru Priyono saat diwawancarai disela-sela kegiatan tersebut mengatakan bahwa selama ini kasus-kasus penyalahgunaan narkoba di kabupaten Lamandau mengalami peningkatan.

    “Untuk kasus penyalahgynaan narkoba di kabupaten lamandau dari tahun sebelumnya mengalami kenaikan hingga 30 persen, ” ungkapnya.

    Oleh karena itu, lanjutnya, diharapkan pemerintah daerah maupun masyarakat bersama-sama harus bisa membrantas narkoba, agar generasi penerus kita tidak ternodai oleh narkoba.

    “Untuk itu mari kita sama-sama dengan elemen masyarakat dan pelajar untuk bahu-membahu memerangi narkoba sehingga nantinya Bangsa Indonesia terhindar dari penyalahgunaan narkoba,”paparnya.

    Terpisah, Iptu Ancas Apta Nirbaya, kasat narkoba Polres Lamandau yang juga turut hadir dalam acara tersebut saat diwawancarai mengatakan, Kita harus mawas diri dalam pergaulan di lingkungan saat ini, banyak sekali penyimpangan yang terjadi yang mengakibatkan seseorang terjerumus dalam narkoba.

    “Dalam kehidupan sehari-hari mari kita isi dengan hal yang bermanfaat dan positif dalam diri kita, banyak faktor yang bisa mempengaruhi seseorang dalam berperilaku diantaranya faktor ekstensi meliputi keluarga, lingkungan dan perkembangan zaman,”katanya.

    Adapun contoh kenakalan remaja membolos sekolah, kebut-kebutan di jalan, penyalahgunaan narkoba, perilaku seksual, perkelahian antar pelajar, merusak fasilitas sekolah, mencoret dinding dan mencuri.

    “Narkoba merusak generasi muda yang bertujuan menghancurkan,”tegasnya.(cipt/beritasampit.com)