Bumdes Samuda Mandiri Targetkan Raih Laba Signifikan

    Rapat Badan Usaha Milik Desa(Bumdes) Bersama, Samuda Mandiri, di aula lantai ll Kecamatan Mentaya Hilir Selatan(MHS), Senin 23/1/2017.

    SAMPIT-Rapat Musyawarah Antar Desa( MAD) tutup buku 2016 dan MAD perguliran 2017 atau unit usaha bergulir dengan nama baru Badan Usaha Milik Desa ( Bumdes) Bersama, Samuda Mandiri akan kejar pendapatan lebih signifikan.

    Rapat yang berlangsung di lantai ll aula Kecamatan itu agak molor, karena undangan tertulis kepada para lurah, Kades, tokoh masyarakat serta semua ketua Bumdes yang mewakili desa masing-masing diundang jam 08.00 Wib karena Camat paginya ada rapat darurat dengan pengurus pasar H Umar Hasyim dan rapat baru bisa digelar pukul 10.00 WIB sehingga berakhir pukul 13.00 WIB, Senin (23/1/2017).

    Acara tersebut dibuka Camat Mentaya Hilir Selatan (MHS) Syahrudin,S.sos , didampingi Komisaris Bumdes Samuda Mandiri , Sabang SH, Direktur Bumdes Abdurrahman, pendamping desa Julhaidir, pendamping Kabupaten Akhmad Kuryadi dan kepala BPP RA Basuki.

    Dalam acara rapat itu juga hadir semua ketua Bumdes seKecamatan Mentaya Hilir Selatan dan sejumlah tokoh masyarakat.

    Adapun agenda yang dilaksanakan pada acara rapat itu yakni, Musyawarah Antar Desa (MAD) tahunan atau tutup buku tahun 2016 serta MAD perguliran Simpan Pinjam Perempuan (SPP) tahun 2017.

    Sementara, Direktur Bumdes Samuda Mandiri , Abdurrahman usai menggelar rapat tahunan ketika dikonfimasi Berita Sampit Senin 23/1/2017 menjelaskan, pihaknya melaporkan pertanggungjawaban dana bergulir tahun 2016 sebanyak Rp 3,035 miliar dan ralisasi pendapatan 2016 selama setahun sebesar Rp 522.288.000 dan surplus tahun 2016 sebanyak Rp 207 juta akan disumbangkan untuk dana sosial buat orang termiskin yang ada di Kecamatan Mentaya Hilir Selatan sebanyak 50 orang, masing-masing menerima Rp 22.500 ribu.

    Selain itu, kata Abdurrahman, rencana perguliran 2017 Simpan Pinjam Perempuan(SPP) dan Usaha Ekonomi Produktif( UEP) dikucurkan sebesar Rp 3,746 miliar.

    Diantaranya melalui usaha unit perguliran, Unit usaha Alat Tulis Kantor(ATK) dan photo copy, unit pemasaran beras, paretas ciherang merek Kelapa muda dan siam epang merek tunas kelapa. Selain katanya ada home industri, krupuk udang, krupuk jelawat, haruan, kakap, tenggiri,pipih. Ada juga bentuk stik udang, krispi ikan bilis, abon ikan mayung, cencalu dan terasi.

    ” Semua produk kita jual sementara berlokasi dikantor unit Samuda Mandiri, sedang laba pendapatan tahun 2017 targetnya sebesar Rp 650 juta,” katanya optimis. 

    (mar/beritasampit.co.id).