UPTD Pendidikan Katingan Hilir Bantah Lakukan Pungutan Liar

    KASONGAN – Unit Pelayanan Teknis Dinas (UPTD) pada Dinas Pendidikan di Katingan melalui rapat internal sekaligus melakukan jumpa Press atas pemberitaan yang menyebutkan terjadinya indikasi pungutan tidak resmi atau pungutan liar (pungli) bila berurusan.

    Jumpa Press yang dihadiri 50 orang guru-guru PAUD di Ruang UPTD tersebut melalui juru bicara Ariaini, S.Pd. AUD. Menjelaskan.

    “Bahwa Kami tidak pernah merasa sebagai guru PAUD dikenakan pungutan seperti yang beritakan beberapa waktu yang lalu” ungkap Ariaini.

    Ditempat yang sama Nuryati PLT UPTD Katingan Hilir membantah akan pemberitaan yang menyebutkan UPTD yang ia pimpin melakukan Pungutan liar (Pungli).

    “Kami dari Pihak UPTD Kecamatan Katingan Hilir tidak pernah melakukan Pungli terhadap guru-guru PAUD” tegas Nuryati PLT UPTD Kecamatan Katingan Hilir.

    Pihaknya juga menjelaskan bahwa pemberian pelayanan di UPTD Kecamatan Katingan Hilir Gratis.

    “Kami kalo berkas lengkap akan kami proses sesuai dengan aturan,  kalau pun ada oknum UPTD yang melakukan Pungli Kami pasti akan proses sesuai dengan aturan juga” tambah Nuryati.

    Mengenai pelayanan  di UPTD Kecamatan Katingan Hilir dirinya menambahkan.

    “Pengawas di UPTD tidak Stanby di kantor karna pengawas lebih banyak dilapangan sekolah yang kami awasi sebanyak 13 sekolah yang rata-rata dikampung-kampung dan mengenai pemberitaan tentang pelayanan yang buruk kami ingin menjelaskan waktu itu kepala UPTD kami sedang mengikuti Musarembang selama 1 minggu kalo orang yang menangani masalah Administrasi itu ada enggak kosong dikantor” tambahnya.

    Untuk diketahui jumlah pengawas UPTD Kecamatan Katingan Hilir berjumlah sebanyak 7 Orang terbagi menjadi pengawas SD 4 Orang, Pengawas TK 2, penilik PAUD 1 Orang yang kebetulan sedang sakit struk ringan.

    (Kwt/beritasampit.co.id)