SAMPIT – Kerja keras tim Resmob Polsek Ketapang dan Polres Kotim yang tak kenal lelah melakukan pengejaran akhirnya membuahkan hasil memuaskan, empat tahanan yang sempat kabur, selasa (14/2/17) lalu, semua telah berhasil di tangkap.
Rabu (22/2/17) polisi menangkap satu pelaku yaitu Samsudin alias Ujang (25), berkat info dari masyarakat yang melihat pelaku meminta makanan kepada masyarakat di Desa Telaga Baru, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang. Melihat tingkah pelaku yang mencurigakan warga melaporkan ke pihak Kepolisian terkait masalah itu.
“Kami tidak mau kecolongan dan menelusuri laporan itu dan akhirnya Samsudin di tangkap sekitar pukul 10.30 Wib. Kita terpaksa melumpuhkan pelaku dengan menembak kakinya, akibat berupaya melakukan perlawanan saat akan di tangkap,” ungkap Waka Polres Kotim, Kompol Bronto Budiyono, saat menggelar ekspos di aula Polsek Ketapang.
Dijelaskan, dalam pelariannya para pelaku masih saja melakukan kejahatan dengan mencuri di rumah kosong dan mengambil beberapa bahan makanan untuk bekal mereka selama dalam pelarian.
“Mereka juga mencuri sampan milik warga untuk menyebarang ke mentaya seberang Kecamatan Seranau,” katanya.
Bronto menambahkan, otak dalam pelarian itu adalah Emansyah alias Herman Naga (33) yang sebelumnya telah di tangkap selasa (21/2/17). Karena mencoba melawan dan berupaya merebut senjata anggota, tidak mau mengambil resiko akhirnya petugas mengambil tindakan dengan menyarangkan timah panas di tubuh Herman, membuat penjahat dikenal sadis itu tewas.
Sebelumnya kedua tersangka yakni Ahmad Badarudin alias Mandra (18) dan Sudiansyah (33), pada rabu (15/2/2017) sudah di tangkap, dalam pengejaran itu petugas juga menghadiahi peluru di kaki masing-masing tersangka.
Atas perbuatannya, kini ketiga tersangka akan mempertanggungjawabkan perbuatannya, dan harus menerima kembali hukuman berat karena berani kabur dari sel tahanan.
“Langka-langkah untuk mencegah terjadinya kembali masalah seperti ini, kami akan menambahkan kunci lagi di pintu sel dan memasang CCTV di dalam ruangan tahanan serta di sekitar wilayah Polsek Ketapang,” tandas Bronto. (im/beritasampit.co.id).
