Prodi PGMI Al Ma’arif Dihapus, Kenapa Ya ?

    BUNTOK –  Sekokah Tinggi Agama Islam (STAI) Al Ma’arif merupakan salah satu perguruan tinggi yang ada di kota Buntok, Kabupaten Barito Selatan, dengan program studi (prodi) PGMI (Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah) dan PAI (Pendidikan Agama Islam).

    Namun sekarang, untuk prodi PGMI belum mendapatkan akreditasi, sehingga hal ini meresahkan mahasiswa yang mengambil prodi tersebut.

    Menurut Noor Baeti (20), salah satu mahasiswa prodi PGMI tersebut, mengatakan, kendala untuk mendapatkan akreditasi itu salah satunya disebabkan karena kurangnya mahasiswa.

    “Banyak yang mengatakan kurangnya minat mahasiswa di prodi PGMI karena jangkauannya yang hanya di Madrasah Ibtidaiyah” ungkap Noor Baeti, Jum’at, (24/2) kepada media BS.

    Dengan kurangnya mahasiswa di prodi ini, lanjutnya, kemungkinan STAI Al Ma’arif Buntok akan menutup prodi PGMI-nya.

    Meskipun ditutup, sambung Noor Baeti, STAI Al Ma’arif Buntok tetap bertanggung jawab dengan memindahkan mahasiswa di prodi PGMI ke prodi PAI, atau mencarikan sekolah lain yang memiliki prodi yang sama.

    “Kami sepakat untuk pindah ke prodi PAI, namun keputusannya ditentukan hari senin nanti, 27 Februari 2017,” tutur Noor Baeti.

    Kemudian, katanya, meski prodi PGMI akan ditutup, tapi di STAI Al Ma’arif Buntok masih memiliki prodi PAI.(Yn/beritasampit.co.id)