Jhon Krisli: “Dana Desa Besar Tapi Belum Terlihat Perubahan Ada Apa”?

    SAMPIT-Setelah dikucurkannya Dana Desa (DD) yang lumayan besar sejak 2015 lalu oleh pemerintah pusat sehingga seluruh desa di Indonesia diharuskan dapat mengelola desanya sendiri atau otonomi desa.

    Akan tetapi setelah 2 tahun dikucurkan dana tersebut apakah sesuai harapan presiden Republik Indonesia Ir. Jokowi bahwa desa dapat maju dan berkembang.

    Ketua DPRD Kotawaringin Timur (Kotim) Jhonkrisli mengungkapkan bahwa pengelolaan dana desa masih perlu dievaluasi dan mungkin belum dikelola sesuai ketentuan.

    “Makanya kami dari DPRD masih mempertanyakan kemana dana desa yang besar tersebut digunakan untuk apa, jangan nanti buat yang macam-macam, buat beli mobil atau motor inventaris untuk menghabiskan anggaran”. Ujar Jhon Kamis 9/3/2017.

    Jhon juga menambahkan, Pada 2 tahun penyaluran dana desa, jangan sampai pembangunan didesa masih sama seperti dulu sewaktu belum ada dana pusat.

    Dia juga menyebutkan bahwa dana desa dapat membuat perubahan didesa baik infrastruktur dan kesejahteraan masyarakat desa.

    “Kan dananya besar harusnya ada perubahan kalau tidak ada perubahan infrastruktur dan kesejahteraan masyarakat masih sama seperti dahulu, dikemanakan dana tersebut”. ujar Dia

    Politisi partai PDIP tersebut mengharapkan, semua pihak dapat mengawasi pengelolaan dana desa sehingga pembangunan di desa dapat lebih maksimal.

    “Saya harap semua pihak mulai dari pemerintah daerah, masyarakat bahkan media dapat mengawasi pengelolaan dana desa dan perkembangan di desa”, pungkasnya.
    (Fzl)