​Tahun Ajaran Baru SDN 1 Pamalian Tidak Terima Peserta Didik Baru, Lho Kenapa ?

    SAMPIT – Nasib pendidikan anak-anak yang ingin melanjutkan ke sekolah dasar di Desa Pamalian Kecamatan Kota Besi, Kotawaringin Timur, akan menemui titik suram.

    Hal ini karena kemungkinan besar SDN 1 Pamalian tidak akan melakukan penerimaan peserta didik baru (PPDB) untuk tahun pelajaran 2017/2018.

    Padahal baru saja desa ini memiliki gedung taman kanak-kanak yang diresmikan oleh Wakil Bupati Hm Taufiq Mukri bersama 25 anak didik lainnya.

    Rita Sasmia, Kepala Sekolah SDN 1 Pamalian mengatakan saat ini sekolahnya sangat kekurangan guru. Apalagi saat ini untuk guru kelas 1 tidak ada.

    “Buat apa kami melakukan penerimaan peserta didik baru mas, kalau nanti tidak ada yg mengajar. Kasian anak-anak lebih banyak bermain dan menganggur saja di kelas,” kata Rita (17/3/2017).

    Rita berharap hal ini segera ditanggapi oleh dinas Pendidikan Kotim. Sehingga tahun ajaran baru sekolah yang dipimpinya bisa melakukan penerimaan peserta didik baru.

    Seperti yang diketahui, minat belajar di Desa Pamalian cukup tinggi, apabila tidak didukung guru maka proses belajar mengajar akan sia-sia.

    Terpisah, Ketua Komite SDN 1 Pamalian, Syahdanan berharap Dinas Pendidikan baik di kecamatan atau kabupaten untuk segera tanggap atas masalah tersebut.

    “Kasihan nasib anak-anak TK yang ingin melanjutkan ke SD. Kalau tidak sekolah mau dikemankan masa depan pendidikan desa ini,” terangnya.

    Melihat fenomena ini harusnya lanjut Syahdanan, Dinas Pendidikan dan Badan Kepegawaian Daerah, segera bergerak cepat dalam penanganan maslah tersebut, sesuai motto Kotim untuk Bergerak Cepat Membangun Kotim.

    “Jagan sampai masa depan pendidikan anak-anak desa Pamalian khususnya dan Kotim pada umumnya terancam suram. Karena kelanjutan nasib bangsa dan daerah ini tergantung pada pundak mereka,” pungkasnya.

    (ist/raf/beritasampit.co.id)