Jalan Ibu Kota Kecamatan Antang Kalang Rusak Parah, Apa Kata Warga !

    SAMPIT – Jalan induk disepanjang Kecamatan Antang Kalang, Kabupaten Kotawaringin Timur, rusak parah dan berlubang. Jalan lintas ibu kota kecamatan yang sebelumnya beraspal itu sudah terlihat tinggal sedikit dibiding jalan.

    Berdasarkan pantauan beritasampit, Jumat (18/3/2017) pagi, di daerah jalan lintas kampung pasar juga sudah tidak terlihat aspal yang biasa dilintasi oleh warga setempat saat berkendara.

    “Sudah lama rusaknya, kami juga tidak tau kenapa secepat itu rusak parah. Padahal tidak terlalu dilintasi kendaraan besar. Kita lihat saja keadaannya seperti ini,” ungkap Torung (35) warga setempat saat mengantarkan wartawan ini memantau lokasi tadi pagi.

    Sementara itu Philip yang juga merupakan Sekertaris Desa setempat merasakan ketidak nyamanan saat melintasi jalan lintas Kecamatan tersebut.

    “Memang desa kami juga perlu perhatian, terutana sarana transportasinya. Kita bisa lihat sendiri jalan Kecamatan sama seperti jalan desa saja, bahkan kalah dengan desa lainnya yang sudah di aspal saat ini, ya tidak ada perbaikan sampai saat ini,” jelasnya.

    Dia juga menyayangkan hal ini terjadi berlarut-larut. Padahal menurutnya Kecamatan Antang Kalang merupakan kecamatan yang paling sering digunakan untuk kegiatan pemerintahan dari kabupaten.

    “Saya pribadi berharap adanya perbaikan, bagaimanapun semua ini tidak lepas dari pemerintah dan Legislatif agar daerah yang di pimpinnya bisa lebih maju lagi,” pungkasnya.

    Luhi Torok selaku tokoh masyarakat Kecamatan setempat juga meminta kepada pemerintah agar Kecamatan Antang Kalang khususnya bisa lebih baik terutama dalam pembangunan sarana dan prasarananya.

    “Jalan adalah kebutuhan pokok saat ini bagi kita semua, kalau akses ini putus bukan hanya warga atau kami yang kesulitan, semua pihakpun dirugikan,”Jelasnya.

    Sejauh pantauan beritasampit dilapangan, Kecamatan Antang Kalang memang terlihat semakin maju dari segi pembangunan infrastrukturnya. Namun demikian yang menjadi hambatan saat ini yakni akses penghubung jalur darat bagi warga yang terlihat perlu segera di perbaiki.

    (drm/beritasampit.co.id)