​KA UPT Baamang : “Sekolah Wajib Membuat Wali Murid dan Siswa 899Aman dan Tenang”

    SAMPIT – Terkait informasi percobaan penculikan anak Sekolah Dasar (SD) di Baamang yang berlanfsung baru-baru ini membuat beberapa pihak prihatian dan meminta untuk waspada.

    Tak terkecuali Kepala Unit Pelaksana Tugas (UPT) Dinas Pendidikan (Disdik) Baamang, Mahbub, S. Pd saat di temui beritasampit.co.id, Jumat (24/3/2017) pagi.

    Pihaknya sudah membuat imbauan kepada seluruh Kepala Sekolah Dasar di Lingkungan Baamang agar dapat melaksanakan tugas piket dengan benar dan berhati-hati dengan orang yang tidak dikenal agar nantinya dapat membuat rasa nyaman di saat jam sekolah kepada siswa dan wali murid.

    “Jadi UPT Disdik Baamang sudah membuat surat imbauan kepada kepala sekolah, agar guru yang melaksanakan tugas piket jangan menyepelekan tugasnya. Dengan begitu murid dan wali murid merasa nyaman saat jam sekolah berlangsung,” kata Mahbub, S.Pd.

    Dirinya juga menambahkan terkait isu kejadian percobaan penculikkan tersebut benar atau tidak harus tetap waspada jangan sampai terjadi dan menimbulkan korban.

    “Karena isu ini bukan hanya di Kecamatan Baamang saja melainkan isu nasional pihak sekolah harus tetap waspada terhadap orang yang tidak dikenal,” tambahnya.

    Mahbub berharap untuk wali murid agar dapat mengawasi anak-anaknya, karena ketika sudah jam pulang sekolah dan murid sudah tidak disekolahan lagi, itu bukan lagi tanggung jawab sekolah.

    “Jadi untuk wali murid atau pihak sekolah agar kerja sama untuk menjaga anak-anaknya terus di tingkatkan, kalau sudah pulang sekolah agar wali murid jangan dibiarkan anaknya sendirian dan terus diawasi apa lagi kelas 1 , 2, dan 3, karena ketika sudah pulang sekolah sudah bukan tanggung jawab sekolah lagi. Untuk pihak terkait agar bisa bertindak jangan biarkan isu ini meresakan semua pihak,” harap mantan pengawas TK/SD UPT Disdik Kecamatan MB Ketapang ini.

    (bnr/beritasampit.co.id)