PULANG PISAU – Wakil Bupati Kabupaten Pulang Pisau (Pulpis) Pudjirustaty Narang SE telah menghadiri kegiatan High Level Meeting (HLM) Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng).
Kegiatan HLM tersebut, dilaksanakan Rabu lalu, di Kota Palangka Raya. Kegiatan yang menghadirkan beberapa perwakilan dari daerah itu bertujuan untuk melihat potensi kemarau panjang dan tren kenaikan harga inflasi.
Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran yang diwakili oleh Drs Lubis R Inin dari Kepala Biro Administrasi Perekonomian dan Sumber Daya Alam Daerah (SDAD), menyampaikan bahwa perkiraan harga-harga komoditi akan mengalami kenaikan pada hari-hari besar. Apalagi, dalam beberapa waktu mendatang akan menghadapi bulan ramadhan.
Dimana permintaan akan kebutuhan pokok akan meningkat secara otomartis. “Harga-harga akan melambung tinggi pada saat momen bulan puasa tersebut,” kata Drs Lubis R Inin.
Oleh karena itu, diminta kepada masing TPID yang ada didaerah untuk mengambil langkah-langkah untuk menekan harga sembilan bahan pokok tetap stabil, sesuai dengan jangkauan masyarakat dalam membeli kebutuhan pokoknya.
“Dilakukan pemantauan secara intens, pada saat harga kebutuhan pokok tidak stabil. Maka harus dengan cepat dalam mengambil langkah,” terangnya.
Ia menyebutkan, masih lemahnya komunikasi antar kabupaten dan kota pun akan berdampak kepada munculnya ketidakmerataannya harga. ‘Hal ini menyebabkan inflasi harga menjadi lebih tinggi,” ungkapnya.
Melalui kegiatan ini, dirinya meminta kabupaten dan kota untuk segera membentuk TIPD di daerahnya masing-masing. “Himbauan tersebut bertujuan untuk menyelaraskan strategi pengendalian inflasi di pusat dan daerah, serta mempertegas komitmen bersama dalam menjaga stabilitas harga di wilayah Provinsi Kalteng,” pungkasnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Pudjirustaty Narang SE, menyambut baik kegiatan tersebut.
“Apa yang menjadi permintaan Gubernur Kalteng akan segera ditindak lanjuti,” singkatnya. (pra/beritasampit.co.id)
