SAMPIT – Banyak pasien Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) di Rumah Sakit Umum Daerah (RDUD) dr Murjani Sampit, mengeluh pengambilan nomor urut untuk pasien BPJS.
Pasalnya mereka harus berebut bahkan yang baru datang sudah berdesakan untuk mengambil nomor antrian saat ingin berobat.
“Saat kami ke Rumah Sakit pada Jumat (21/4/2017) sejak pagi jam 7 sudah pergi ke rumah sakit ingin memeriksakan keadaan saudara saya. Sengaja datang pagi agar dapat antrian lebih awal. Tapi ternyata mesin pengambilan nomor masih belum hidup dan petugasnyapun belum ada di tempat untuk menghidupkan mesin” kata Ahmad, kepada beritasampit.co.id. Minggu, (23/4/2017) menceritakan kejadian yang dialaminya sambil kesal.
Ia juga menambahkan pada saat jam sudah menunjukan pukul 07.30 WIB, karyawan baru berdatangan.
“Kalau menurut saya harusnya ada petugas atau karyawan yang sudah menghidupkan mesin nomor antrian BPJS lebih awal. Agar pasien yang datang lebih awal bisa dapat nomor awal pula dan cepat dilayani,” tegas Ahmad.
Masyarakat atau pasien yang ingin mendapatkan pelayanan Rumah Sakit juga kebingungan jika pegawai BPJS di RSUD Murjani Sampit libur saat hari Sabtu dan Minggu. Kemudian bagaimana nasib mereka yang ingin meminta surat rujukan jika diperlukan saat mendesak. “Ini yang manimpa kami dan harus menunggu sampai Senin dulu,” ungkapnya.
(am/beritasampit.co.id)
