​Ketua DPRD Kotim Minta Pemda Panggil Perusahaan Terkait CSR

    SAMPIT – Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) banyak berdiri perusahaan perkebunan kelapa sawit yang diharapkan dapat meberikan kemakmuran bagi masyarakat yang takalah penting, yaitu masyarakat sekitar perusahaan.

    Karena, sumbangsih perusaaan melalui Corporate Social Responbelity (CSR) sebagai bentuk tanggung jawabnya kepada wilayah sekitar perusahaan baik untuk pelayanan masyarakat ataupun lingkungan masih kurang di kelola maksimal.

    Seperti yang di katakan Ketua DPRD Kotim, Jhon Krisli kepada Beritasampit.co.id, pada Jumat (28/4/2017) di Sampit, bahwa pengelolaan CSR harus di maksimalkan demi mendukung kemajuan daerah.

    “Forum ini harus berfungsi,  Pemda harusnya manggil perusahaan yang tidak maksimal dalam pengelolaan CSR nya,” ujar Jhon

    Di katakan Jhon lagi, bahwa seharusnya forum yang mengelola CSR dapat menindak dengan pemanggialan perusahaan yang kurang aktif dalam tanggung jawab nya selaku perusahaan besar.

    “Perusaan tersebut harus di ajak diskusi, supaya kegiatan CSR nantinya dapat terpantau, sebenarnya sudah ada forum yang mengatur dan memantaunya akan tetapi apakah sudah jalan kita belum tahu, harusnyakan ada koordinasi antara pihak perusahaan dan pemerintah,” jelasnya.

    “Kalau tidak di pantau kan, yang namanya perusahaan kadang-kadang dia sengaja tidak merealisasikan CSRnya,” ungkap Jhon.

    (fzl/beritasampit.co.id)