SAMPIT – Buntut kekecewaan perwakilan pedagang pasar mangkitkit adalah mendatangi Kantor DPRD Kotawaringin Timur (Kotim), untuk menagih janji pemerintah terkait pasar mangkikit atau yang sering disebut pasar subuh, yang sampai sekarang tidak ada kejelasan kapan selesainya.
Saleh selaku Ketua Pasar Mangkikit, mengatakan bahwa mereka sudah 3 kali melayangkan permohonan Rapat Dengar Pendapat (RDP) akan tetapi tidak ada tanggapan dari pihak DPRD.
“Kami sudah 3 kali mengajukan RDP tetapi tidak ada tanggapan dan rspond dari DPRD, kenapa sebabnya kami tidak tahu,” ujarnya (2/5/2017).
Saleh juga mempertanyakan janji pemerintah terkait kejelasan pasar mangkikit. “Kami minta kejelasan saja kapan selesainya, karena janjinya hanya setahun, akan tetapi, dari 2013 sampai 2017 sekarang tidak ada kepastian dan kejelasan,” terangnya.
Saleh juga berharap, supaya DPRD dapat segera mempasilitasi adanya RDP secepatnya ancata pihak terkait, supaya pasar mangkikit ada kejelasan kapan selesainya.
Dan sekarangpun pihak perwakilan Asosiasi pedagang mangkikit melakukan mediasi bersama anggota komisi II DPRD Kotim di ruang rapat DPRD untuk minta penjelasan dari wakil rakyat tersebut supaya mendapat titik temu permasalahan.
(fzl/beritasampit.co.id)
