​Tabrak Lari, Satu Keluarga Masuk UGD

    SAMPIT – Kecelakaan lalulintas yang terjadi antara sebuah motor Yamaha Vixion warna merah bernomor Polisi KH 3560 LN yang dikendarai Sipar (37) memboncengi Sartinah (30) dan anaknya Putri (10).

    Adalah warga PT. WNA Desa Selucing Kecamatan Cempaga Hulu, Kabupaten Kotawaringin Timur, bertabrakan dengan sebuah PickUp warna hitam bernomor polisi KH 8056 FR. Hingga kini, identitas pengemudi mobil PickUp masih belum diketahui.

    Kapolres Kotim AKBP Muchtar Supiandi Siregar, SIK melalui Kapolsek Cempaga, Iptu Harno mengatakan, sebelum terjadinya kecelakaan, sepeda motor Yamaha Vixion yang dikendarai oleh Sipar berboncengan dengan anak istrinya melaju dari arah Kota Sampit menuju ke arah Palangka Raya.

    “Saat sebelum jembatan km 48 Desa Patai Kabupaten Cempaga, pengengendara sepeda motor Yamaha Vixion ini ingin mendahului kendaraan di depannya,” kata Iptu Harno.SH, Senin (5/6/2017).

    Lanjutnya, akan tetapi pada saat berusaha mendahului kendaraan yang di depanya dan mengambil jalur sebelah kanan, tiba-tiba datang mobil Pickup Suzuki Cerry KH 8056 FR melaju dari arah berlawanan, dijalan Trans Kalimantan, Tjilik Riwut Km 47 Desa Patai Kecamatan Cempaga, pada hari Minggu pukul 15.00 WIB,” ungkapnya.

    Setelah kejadian, pengemudi Pikcup langsung melarikan diri ke arah Sampit. Sedangkan pengendara sepeda motor dan penumpangnya tergeletak dipinggir jalan, kemudian dibawa ke Puskesmas setempat, dan dirujuk ke RSUD dr. Murjani Sampit.

    “Saat ini korban pengemudi sepeda motor bernama Sipar di rujuk ke RSUD Dr. Doris Sylvanus Palangka Raya, alasannya karena RSUD dr. Murjani Sampit tidak mampu menanganinya,” tutupnya.

    (jmy/beritasampit.co.id)