​Dinas Kominfo Kobar Siap Kerjasama Dengan Jajaran Pers

    PANGKALAN BUN – Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Kobar, menyambut baik langkah Wakil Bupati Kobar Ahmadi Riansyah, bahwa dinasnya harus meningkatkan kerjasama dengan jajaran pers (wartawan) di Kabupaten Kobar.

    Hal tersebut disampaikan Plt Kepala Dinas Kominfo, melalui Sekretarisnya Kamran,saat dikonfirmasi beritasampit.co.id, Selasa (4/7/2017).

    Pemerintah Kabupaten Kobar, melalui dinas Kominfo siap meningkatkan kerjasama dengan para wartawan yang bertugas di Kabupaten Kobar,itu langkah yang sangat baik.Karena kerjasama wartawan dengan pemeritah yang telah terjalin lama,akan semakin mantap,” jawab Kamran.

    Menurtu Kamran, Dinas Kominfo untuk meningkatkan kerjasama dengan pers, tujuannya bukan akan menghalang-halangi kebebasan pers,untuk mencari berita. “Tapi justru membantu para wartawan,untuk mencari berita,karena Dinas Kominfo Kobar,kedepan bakal menjadi bursa berbagai berita, program pembangunan daerah,” ujarnya.

    Contoh, lanjut Kamran, ketika dia melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Bojonegro Banyuwangi, ternyata Dinas Kominfonya memiliki peranan khusus di pemerintahaannya.

    “Suluruh data program kerja semua SOPD, mulai dari nama, alamat, kinerja para ASN nya, hasil pembangunannya tercatat di Kominfo. Jadi Bupati Bojonegro, hanya tinggal mijit bel dimeja kerjanya, mau nanya apa saja misal tentang,semua kinerja ASN nya. Maka munculah data-datanya dimonitor yang telah disediakan Kominfo,” kata Kamran.

    Kemudian Dinas Komnfo di Banyuwangi,dikantornya memiliki ruangan (media centre), khusus untuk para wartawan, lengkap dengan sejumlah computer. “Wartawan, kalau mau mencari data,nama instansi perusahaan,atau dinas,tinggal mijit saja di computer. Nah, nanti juga kedepan Dinas Kominfo Kobar akan menyediakan ruangan khusus untuk para wartawan,” terang Kamran.

    Menanggapi, nanti wartawan akan diberi kartu khusus oleh Dinas Kominfo,tujuannya untuk menertibkan oknum-oknum yang sering mengaku wartawan, alias wartawan “Abal-Abal”.

    “Contoh kalau ada acara khusus,seperti Festival Keraton,atau acara besar lainnya.Para wartawan yang meliput,diberi kartu pengenal oleh panitiyanya,tentu mereka (wartawan.red) punya kebanggaan tersendiri,” mbuh Kamran.

    Ditambahkannya, bagi para wartawan yang bertugas di Kabupaten Kobar, nanti Dinas Kominfo akan minta data nama wartawannya ke Organisasi Kewartawanan yang ada di Kobar, seperti ke PWI, KWRI dan lainnya. Kalau belum masuk anggota PWI, mudah saja, tinggal menghubungi perusahaan persnya, baik yang di Kobar maupun diluar Kobar, menyatakan bahwa nama Si A atau Si B adalah dari media yang bersangkutan.

    (man/beritasampit.co.id)