​Lampu MAN Sampit Tiba-Tiba Jeglek, Polisi Langsung Amankan Penjaga Sekolah

    SAMPIT – Ternyata sebelum Madrasah Alyiah Negeri (MAN) Sampit dilalap si jago merah pada hari Sabtu, (19/8/2017) sekira pukul 23.30 WIB, didahului dugaan jeglenya meteran listik dari korsleting listrik diantara ruang Kepala Sekolah (Kepsek) dan Ruang Bimbingan Konseling (BK) hingga memunculkan percikan api.

    Namun hal masih belum bisa dipastikan oleh pihak Kepolisian, yang sampai saat ini masih dalam tahap pengembangan penyelidikan. Pasca kejadian tersebut, berdasarkan informasi yang dihimpun oleh beritasampit.co.id dilapangan, dua orang telah diamankan polisi, diantaranya satu penjaga sekolah dan seorang guru yang mana diketahui tinggal dilingkungan sekolah tersebut untuk dimintai keterangan.

    Dalam hal ini Kapolres Kotim, AKBP Muchtar Supiandi Siregar, SIK saat diwawancarai wartawa  ditempat Kejadian Perkara (TKP) mengatakan, berdasarkan keterangan saksi sebelum terjadinya kebakaran, didahului lampu disekolahan tersebut tiba-tiba mati.

    “Dari keterangan saksi lampu padam, setelah dihidupi langsung korslet. Tapi sebelumnya lampu padam karena jeglek, hal ini lagi kita dalami oleh penyidik,” ungkapnya. Namun saat disinggung terkait berapa orang yang diamankan untuk dimintai keterangan Kapolres Kotim masih enggan memaparkan. “Nanti dulu, kami masih dalam penyelidikkan,” tutupnya.

    (bnr/beritasampit.co.id)