​Kesebelasan Macan MHS Tundukan Tim Cempaga Skor Akhir 3-0

    SAMPIT – Tim kesebelasan Macan Mentaya Hilir Selatan dalam laga turnamen Piala Kemerdekaan Republik Indonesia ke-72 dilapangan Kompi 631 Antang, pada babak penyisihan, Jumat (15/9/2017) sore menundukan tim Cempaga dengan skor 3-0.

    Kemenangan tim Macan Samuda membobol tim Cempaga itu terjadi pada babak kedua setelah kedua kesebelasan turun minum dalam laga itu. Kemenangan tim Macan Samuda membuka gol sekitar 15 menit pada pertandingan babak kedua berjalan.

    Terjadinya gol akibat pemain belakang dari tim Cempaga melakukan teking menjatuhkan pemain depan Macan Samuda dan akhirnya  wasit menghadiahkan finalti kepada tim Cempaga. Exsikusi dilakukan striker Macan Samuda, Wahyudi sebagai pembuka gol pertama atas tim Mentaya Hilir Selatan (MHS) tersebut.

    Pengamatan beritasampit.co.id dilapangan, pada babak pertama kekuatan dua tim saling menyerang. Bahkan pada babak pertama permainan bola -bola panjang kedua saling beradu kuat. Namun selalu dikuasai tim Cempaga tapi tak membuahkan gol meskipun pada babak pertama tendangan pemain depan tim Cempaga sempat mengenai tiang mistar penjaga gawang Macan Samuda.

    Hingga babak pertama usai kedudukan skor tetap imbang 0-0. Waktu istirahat turun minum, masing-masing oleh kedua pelatih memberikan arahan kepada kedua kesebelasannya. Agar lebih meningkatkan serangan kegawang masing-masing lawan untuk menciptakan gol.

    Dari permainan itu tampak indah ditonton, karena kedua kesembelasan mempersembahkan totonan baik dan cantik, saling menjujung sportivitas permainan yang menarik. Meskipun ada sedikit pelanggaran bagi setiap pemain itupun lumbrah adanya karena saling rebutan.

    Pelatih tim kesebelasan Macan Samuda, Suryadi saat dikonfirmasi atas kemenangan timnya mengatakan, kemenangan itu atas kerjasama kesebelasan timnya dalam membawa permainan itu.

    Memang katanya, pada babak pertama tim asuhannya terbilang grogi saat masuk lapangan hijau, sehingga permainan babak pertama pertahanan dari pemain belakang Cempaga mengoper umpan pajang pada strikernya menjadikan pemain belakang Macan Samuda kewalahan, hingga babak pertama usai.

    Lanjutnya, setelah kita beri arahan, permainan kita mulai menampilkan ketangguhannya dengan penguasaan derebel -derebel bola yang saling kerjasama. Tampak taktik , tekhnik yang mereka peragakan sudahbmengusai lapangan tersebut. “Pembuka kemenangan kita pada babak kedua setelah mendapat titik finalti akibat kesalahan pemain belakang lawan,” kata Suryadi usai pertandingan berlangsung.

    Ditambahkannya, tim kesebelasan kita sudah memperlihatkan kekompakan permainan dilapangan itu, dan serangan-serangan mulai terbangun, sehingga bertambah lagi gol hingga wasit meniupkan peluitnya. “Tambahan dua gol diciptakan Naja pemain depan dan Ipul pemain belakang yang turut membantu penyerangan,” sebut Suryadi yang juga guru SDN di Mentaya Hilir Selatan itu.

    Sekadar diketahui, acara laga turnamen sepak bola itu juga disaksikan masyarakat luas dan para manajer tim, yakni Sekcam MHS, Akhmad Huzaifah, Camat Cempaga, Sukarnedi. Berikut tuan rumah Camat MB Ketapang, Sarwo Oboy, Camat Ba’amang, Yusransyah dan Camat Kota Besi Sutimin dan sejumlah kades yang turut dalam dua tim pertandingan tersebut.

    (mar/beritasampit.co.id)