KECEWA, Kadis DKPP Seruyan Minta Bantuan TP4D & Surati Gubernur

    KUALA PEMBUANG – Dinas Ketahan Pangan dan Pertanian (DKPP) sesalkan penghapusan anggaran pertanian oleh badan anggaran (Banggar) padahal program yang diusulkan menyangkut hajat hidup masyarakat, Rabu (20/9/17).

    Kapala Dinas DKPP H Sugianoor mengatakan alasan dihapuskan anggaran tersebut tidak ada dasar hukum yang mendasarinya, karena program yang diusulkan itu sebagian besar aspirasi masyarakat yg menyangkut hajat hidup mereka, program pertanian adalah program strategis nasional yang juga pelaksanaan dari programnya dinawa cita.

    “Kemufakatan penghapusan program pertanian yang merupakan program prioritas sama artinya untuk menghambat pembangunan, dan menambah kesengsaraan serta kemiskinan masyarakat,” jelasnya.

    Adapun program yang tidak disetujui itu adalah program peningkatan produksi pertanian, kegiatan pengembangan tanam perkebunan, ini salah satu jawaban solusi pelarangan pengolahan lahan degan cara membakar, karna berladang tidak bisa maka biberikan bantuan tanaman jengkol dan lada sesuai aspirasi mereka.

    “Ia menanyakan kenapa diputuskan pada hari pertama sementara jadwal pembahasan dua hari, dan bagaimana jika masyarakat mempertanyakan aspirasi mereka yang tidak disetujui oleh tim banggar tersebut,” kesalnya.

    “Dalam hal ini dinas DKPP akan berjuang untuk memperjuangkan program tersebut, saya juga selaku pimpinan DKPP meminta bantuan hukum ke Tim Pengawalan, Pengamanan Pemerintahan dan Pembangunan Daerah (TP4D) serta akan bersurat ke Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran,” jelasnya.

    (rdi/beritasampit.co.id)

    Editor : Ahmadi