Rusli Gantikan Dadang di OJK Kalteng

    PALANGKA RAYA -Kepemimpinan pada Kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) berganti. Sebelumnya dijabat Dadang Ibnu Windartoko, sekarang berganti dengan pejabat baru, Rusli.

    Acara serah terima jabatan berlangsung di Aula Jayang Tingang, Kantor Gubernur Kalteng, Kamis (28/09/17). Disaksikan oleh Asisten III Bidang Administrasi Umum, Sekretariat Daerah Provinsi Kalteng, I Ketut Widie Wirawan, serta Anggota Dewan Komisioner OJK, Tirta Segara.

    Anggota Dewan Komisioner OJK Tirta Segara, dalam sambutannya mengatakan. Dewan Komisioner OJK, pada awal bulan September, telah merumuskman arah kebijakan OJK untuk tahun 2017 sampai dengan tahun 2022.

    “Kita semua sepakat membawa sektor jasa keuangan menjadi sektor yang stabil, kontributif, dan inklusif. Sehingga keberadaan kantor OJK di daerah memegang peranan yang sangat penting karena Kantor OJK di daerah merupakan ujung tombak untuk mengeksekusi program dan kebijakan strategis OJK,”ungkapnya.

    Dalam kesempatan itu ia mengatakan, Dewan Komisioner OJK memberikan apresiasi kepada Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (PAKD) di Provinsi Kalteng yang salah satu program inisiatifnya adalah peningkatan pemberdayaan UMKM.

    “Kami mengapresiasi program inisiatif pemberdayaan UMKM, khususnya di sektor peternakan, sektor industri kreatif, sektor pertanian dan perkebunan, dan sektor Pariwisata. Berharap forum TPAKD dapat terus diintensifkan sehingga memberikan bukti nyata yang dapat dirasakan manfaatnya secara langsung oleh masyarakat,”ucapnya.

    Kepada pimpinan OJK Kalteng yang baru.Pria yang akrap disapa Tirta ini berharap, agar mampu merespon dinamika perubahan ekonomi yang terjadi serta dapat menjadi mitra Pemerintah Daerah dan masyarakat.

    “Saya berharap agar OJK berperan lebih dalam menjaga stabilitas sistem keuangan,dan mendorong peran industri jasa keuangan dalam membiayai gerak roda pembangunan daerah, meningkatkan kesejahteraan daerah dan meningkatkan tingkat pemahaman terhadap akses dan sektor jasa keuangan,” pesannya.(nt/beritasampit.co.id)

    Editor: A. Uga Gara