Apa..!! Pemko Tolak Anggaran Pembangunan Sekolah Terbakar Dari Pemerintah Pusat

    PALANGKA RAYA – Anggota Komisi X DPR RI dari PDI Perjuangan, Asdy Narang, mengungkapkan bahwa Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya, tidak juga menggunakan atau menolak anggaran dari pemerintah pusat sekitar Rp 4 Miliar untuk membantu pembangunan gedung SD yang terbakar.

    Hal ini dikatakan oleh Asdy Narang dalam rilis yang diterima wartawan beritasampit.co.id, Minggu (8/10/2017). “Menurut informasi yang saya terima bahwa pemerintah pusat telah mengucurkan anggaran sekitar Rp. 4 Miliar lebih untuk pembanguan sekolah dasar yang terbekar sekitar dua bulan lalu tetapi pemko menolak anggaran tersebut,” ungkapnya.

    Terkait penolakan tersebut, menurutnya pihak Kepolisian Daerah (Polda) Kalimantan Tengah, sampai saat ini belum memberikan respon kepada pemerintah, apakah gedung sekolah yang terbakar itu sudah bisa dilaksanakan pembangunan atau belum. Karena pembangunan tersebut sangat urgen untuk segera dibangun serta masalah itu bisa diselesaikan dengan berbagai kebijakan, tanpa harus melalui alur birokrasi yang berbelit-belit.

    “Saya meminta kepada Pemprov Kalteng dan Pemko Palangka Raya segera mengambil langkah strategis dalam rangka mempercepat pembangunan gedung SD yang terbakar tersebut, duduk bersama agar masalah tersebut segera ditanggulangi. Ini harusnya pemerintah kota dan pemerintah Provinsi itu harusnya duduk bersama-sama, masalah ini harus cepat dituntaskan, jangan sampai berlarut-larut. Ini sudah hampir 2-3 bulan lebih tidak ada proses sedikitpun pembangunan, gak ada sama sekali,” pungkasnya.

    Untuk di ketahui, kasus kebakaran yang terjadi pada SD di Palangka Raya ini sudah terjadi hampir dua bulan lalu, bahkan masuk dalam bulan ketiga ini. Namun, pemerintah daerah seolah cuek terhadap kelanjutan pembangunannya.

    “Seharusnya ini diutamakan, inikan anak-anak kasian mereka sekolah ada yang dibagi dua waktu, pagi dan siang hari, tadi bahkan ada sekolah yang meminjam sekolah lain. Apakah ini akan selalu dibiarkan begini terus, sampai kapan,” tanya Asdy.

    Dalam kunjungannya Asdy Narang, kali ini melakukan kunjungan kedua kalinya ke tiga Sekolah Dasar yaitu SDN 1 Menteng, SDN 1 dan SDN 6 Palangka Jalan Tjilik Riwut, Palangka Raya. (nt/beritasampit.co.id)

    Editor: DODY