Warga Madurejo Keluhkan Buruknya Kualitas Raskin

    PANGAKALAN BUN – Warga kelurahan Madurejo Kecamatan Arut Selatan, Kamis (12/10/2017) mendatangi Kantor PWI Kabupaten Kotawaringin Barat, kedatangan warga mengadu tentang buruknya kwalitas Beras untuk masyraakat miskin (Raskin) yang ditebus dengan harga Rp 30 ribu/15 kilogram.

    Mukri, warga RT 10 Kelurahan Madurejo mengatakan kepada wartawan mengatakan apakah orang miskin harus makan beras yang sudah berwarna kuning, berbau dan berkutu.

    “Meski orang miskin tetap berkeinginan mengkonsumsi beras yang layak, lah ini Raskin yang dibeli warga dari Bulog apa layak dikonsumsi, untuk itulah kami mewakili warga mengadu kepada wartawan agar ada perbaikan dan perhatian dari pemerintah daerah,” ujar Mukri sembari memperlihatkan Raskin kepada wartawan.

    Sementara Habib, selaku Kasi Harga dan Pasar Pengadaan dan Pelayanan Publik Bulog Sub Divre Pangkalan Bun mengatakan bahwa jatah Raskin untuk kelurahan Madurejo sebanyak 3345 kg/ perbulan dan disalurkan per triwulan.

    “Karena telat langsung dalam pendistribusianbya jadi 6 bulan baru disalurkan, dan beras beras itu tertumpukan, jadi kami tidak mengcek, meski kami selalu rutin setiap bongkar dicek dulu atau sebelum disalurkan,” kata Habib ketika dikonfirmasi wartawan dikantornya.

    Dia pun menjelaskan untuk harga Raskin dijual dengan harga Rp 1600/kg, dan pihaknya mengakui kelalaian dengan alasan keterbatasan tenaga sehingga lolos pengecekan beras yang keluhkan warga kelurahan Madurejo.

    “Kami minta maaf atas kelalaian itu dan kami harap warga bisa langsung lapor ke kami atau kelurahan, dan kami akan ganti beras itu,”. Terangnya. Diakuinya Kejadian baru kali ini saja karena sebelum sebelimnya tidak pernah ada. Dia pun menambahkan untuk satu tumpukan yang ada digudang sekitar 200/300 ton. Sehingga pihaknya kecolongan juga dengan keluarhya beras tidak layak konsumsi.

    “Dalam pengecekan barang sebelum disalurkan, kamipun melibatkan BPOM, sekali lagi kami mohon maaf dan akan kami ganti,”. Beber Habib. (man/beritasampit.co.id)

    Editor: DODY