SAMPIT – Diduga dijadikan tempat prostitusi, tempat pelajar membolos sekolah dan tempat mabuk-mabukan. Rumah kos-kosan di Sampit, Kotawaringin Timur bakal dirazia Satpol PP setempat.
Menurut Plt Komandan Satpol Kotim, Rody Kamislam. Razia rumah kos tersebut akan melibatkan instansi lainya.
“Rencana akan kita tertibkan dengan melibatkan Dinsos selaku dinas teknis dan yang membidangi masalah-masalah sosial, sehingga lebih terarah penindakannya,” ucap Rody Kamislam, kepada beritasampit.co.id, Senin,(16/10/2017).
Dijelaskannya, tujuan melakukan giat tersebut untuk meminimalisir sekaligus mencegah tindakan yang dinilai tidak pantas untuk dilakukan dan menyadarkan supaya kos-kosan sebagai tempat istirahat tidak digunakan sebagai tempat yang merugikan.
“Untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi warga sekitar serta untuk mengendalikan dan mengurangi dampak masalah-masalah sosial di masyarakat,” jelasnya.
Ia juga menambahkan agar masyarakat juga bisa berperan aktif dan melaporkan kepada Ketua RT/RW jika terjadi hal semacam itu. (bnr/beritasampit.co.id)
Editor: A. Uga Gara
