H. Hamdhani Imbau Para Petani Harus Memiliki Teori Pertanian Yang Handal

    PANGKALAN BUN – Anggota DPR-RI, dari Partai Nasdem Perwakilan Kalimantan Tengah (Kalteng), H. Hamdhani, SIP., M.Sos mengimbau kepada para petani harus memiliki teori pertanian yang handal.

    “Dalam artian, handal segala-galanya, bisa mengolah lahan, memilih bibit tanaman yang bagus, pupuk yang baik, menjual hasil pertanian, juga harus handal menjalankan dan merawat Alsintan,” jawab Hamdhani, saat dibincangi beritasampit. co.id, usai panen wortel di Desa Kumai Batu Atas, didampingi Bupati Kobar Hj. Nurhidayah, Kamis (2/11/2017).

    Menanggapi panen wortel, kali pertama di Kobar, menurut Hamdhani sangat ‘luar biasa. Ternyata, lahan di Kobar kalau dikelola dengan baik bisa sumbur, bila buktinya tanaman wortel bisa tumbuh subur.

    Dan tanaman wortel itu termasuk jenis tanaman hortikultura, yang oleh Presiden Jokowi program holtikultura harus terus gencar dikembangkan keseluruh provinsi/kabupaten/kota di Indonesia.

    Karena jenis tanaman hortikultura, bisa berhasil di panen hanya dengan waktu 2 atau 3 bulan saja. Kemudian tidak banyak memakan lahan, jadi Pak Jokowi juga sangat mengharapkan masyarakat non petani pun, bisa mengikuti program tanaman pangan hortikultura.

    Dijelaskan Hamdhani, untuk meningkatkan hasil tanaman hortikultura, tentunya harus dibarengi dengan Sumber Daya Petani (SDP) itu sendiri.

    “Artinya, para petani harus meningkatkan berbagai tiori cara-ca Kira bertani. Kalau menanam bawang kan berbeda dengan menanam cabe, jadi berbagai tiori cara menanam berbagai sayuran, harus benar-benar dimikili para petani. Caranya, kita serahkan kepada dinas terkait, untuk menyelenggarakan kegiatan para petani,kan anggarannya di masing-masing Pemkab sudah ada,” jelas Hamdhani.

    DPR.RI, sendiri kata Hamdhani,kalau melihat bukti nyata, ada kelompok tani sudah bisa membangun demplot. Seperti demplot tanaman wortel ini, maka pihak DPR-RI, siap memfasilitasi bantuan alsintan.

    “Sekarang tinggal catat, apa kebutuhan para petani di Desa Kumpai Batu Atas, kemudian laporkan ke Dinas terkait, nanti melalui Dinas terkait di Pemkab, DPR.RI akan membantu alat mesin pertanian (alsintan),” beber Hamdhani. (man/beritasampit.co.id)