Bachtaruddin: “Sekarang Jadilah Pahlawan Berkarya Untuk Negeri”

    PANGKALAN BUN – Presiden pertama Bung Karno, dulu dalam pidatonya menga takan,’ Bangsa Yang Besar Adalah, Bangsa Yang Menghargai Jasa Pahlawannya’. Maka seiring dengan perjalanan sang waktu 72 tahun yang lalu, kita Bangsa Indonesia sudah bebas dari belenggu penjajah,alias sudah ‘Merdeka’.

    Dan untuk mengisi kemerdekaan sekarang ini, jadilah para pahlawan berkarya untuk membangun negri, dimana kita memijak tanah. Kalau kita di Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), marilah kita berkarya untuk membangun Kabupaten Kobar. Dalam artian, dimana kita berpijak, disitulah langit dijunjung,” kata Bachtaruddin, salahseorang Pengurus Partai Berkarya DPD Kabupaten Kobar, yang tinggal di Pelinglkau-Pangkalan Bun.

    Bachtaruddin, mengatakan walaupun kelahiran Padang Sumatra Barat, kemudian dapat jodoh, istrinya Novi Andayani dari Wonosob, kini dirinya bersama keluarga, sudah menyatu hidup, alias ber KTP sebagai warga Kabupaten Kobar.

    “Saya bersama keluarga, sekitar Sembilan tahunan sudah menjadi warga Kabupaten Kobar.Jadi dalam rangka memperingati Hari Pahlawan ke 72 tahun, yang jatuh hari Jumat 10 Nopember 2017 kemarin, mari kita berkarya membangun Kobar,” ungkapnya, saat dibincangi beritasampit tentang makna Hari Pahlawan, Sabtu (11/11/2017).

    Bachtaruddin, menegaskan dirinya sangat mendukung kepada Bupati Hj. Nurhidayah, yang pada acara memperingati Hari Pahlawan, Jumat (10/11/2017), di beberapa media online, termasuk di www.beritasampit.co.id, mengatakan, kepada para pemuda, untuk bercermin mengikuti serta menelaah, sejarah para pahlawan yang gigih, penuh semangat berjuang mencetuskan ‘Kemerdekaan RI’, yang di proklamirkan Bung Karno Presiden pertama dan Bung Hatta, Wakil Presiden, di JL. Pegangsaan Timur Jakarta 17 Agustus 1945.

    Dalam kalimat perjuangan para pahlawan, terdapat kata gigih, semangat, kalimat-kalimat itulah yang kita ambil untuk berkarya membangun negeri. Berkarya bagi pelajar,gigihlah dan semangatlah untuk belajar, jauhi narkoba. Bagi ASN,gigih dan semangatlah untuk mengabdi kepada masyarakat. Dan masyarakat sendiri, gigilah dan semangatlah untuk mendukung karya-karya pemeriontah,” beber Bactaruddin,yang punya gawe sebagai swasta.

    Ditambahkan Bachtaruddin, dirinya sangat memuji kepada wartawan apa bila,sejumlah warga atau tokoh masyarakat, dimintai pendapatnya tentang makna Hari Pahlawan. ”Karena, kemerdekaan yang kita sudah nikmati selama 72 tahun ini bukan milik para pejabat pemerintah, tapi milik semua Bangsa Indonesia,” ungkap Bachtaruddin. (man/beritasampit.co.id)