Jokowi Sambut Baik Permintaan Presiden Afghanistan

    Editor: A. Uga Gara

    JAKARTA-Presiden RI, Joko Widodo ( Jokowi) menyambut baik permintaan Presiden Afghanistan melalui utusannya yang datan ke Indonesia beberapa waktu lalu, meminta Indonesia berperan dalam perdamaian dan rekonsiliasi konflik di Afghanistan.

    “Baru beberapa hari lalu, Presiden Afghanistan mengirimkan utusan yang meminta Indonesia berperan dalam perdamaian dan rekonsiliasi di Afghanistan. Negara itu mengalami pertikaian dan perang sejak 1973 sampai saat ini”, tulis Jokowi dalam akun Fb @Presiden Joko Widodo.

    Dikatakan Jokowi, permintaan Presiden Afghanistan itu, tentu saja disambut dengan baik. Mengingat Indonesia, dilihat oleh negara lain sebagai negara yang tidak punya kepentingan, netral, dan sejuk.

    “Siapa yang mewujudkan Indonesia yang damai seperti ini? Salah satunya ya Nahdlatul Ulama, organisasi Islam terbesar di negeri ini”, tukas Jokowi, dalam kesemparan menghadiri Munas NU di Masjid Raya Hubbul Wathan, Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat.

    Dihadapan peserta Munas, suami dari Iriana Joko Widodo itu, memberi apresiasi secara khusus peran NU yang berhasil membawa semangat persatuan dalam kehidupan masyarakat di Tanah Air.

    Oleh karenanya, dia berharap Munas NU dapat menghasilkan sejumlah rekomendasi untuk pemerintah dalam menangulangi gerakan radikalisme dan intoleran agar tidak berkembang di Indonesia.

    “Diharapkan juga ada rekomendasi terkait persoalan ekonomi umat dan redistribusi aset. Pemerintah ingin memastikan bahwa setiap kebijakan yang dikeluarkan benar-benar bermanfaat untuk masyarakat”, ucap Jokowi seraya berharap. ( alf/beritasampit.co.id)