Sambut Tahun Baru 2018, Pedagang Terompet Padati Bundaran Besar Palangka Raya

    PALANGKA RAYA – Menjelang pergantian tahun, yakni tahun baru 2018, pedagang terompet mulai hadir memadati saputaran Bundaran Besar, Kota Palangka Raya.

    Pantauan beritasamoit.co.id, Kamis (28/12/2017) sore, barisan tenda pedagang terompet berjejer disisi luar jalan Bundaran Besar, arah persimpangan Jalan Yos Sudarso, atau samping Kantor Dinas Kehutanan Kalimantan Tengah (Kalteng).

    Beberapa pedagang telah memajang aneka terompet dagangannya, sedangkan lainnya masih menyiapkan tenda dagangan. Romlah, salah seorang pedagang terompet yang mangkal di lokasi tersebut, mengatakan, dirinya telah 2 hari terakhir berjualan di lokasi tersebut.

    Aktivitas musiman demikian, telah dijalankan Romlah bersama suaminya beberapa tahun terakhir. “Iya mas, ini jualan terompet memang sudah biasa kita jual disini,” kaa Romlah.

    Terompet yang dijual beraneka ragam, baik berbahan dasar kertas berlapis hingga plastik buatan pabrik. Harga per terompet bervariasi, mulai dari Rp 10 ribu, hingga Rp 30 ribu.

    Selain pedagang warga lokal, kawasan pusat “Kota Cantik” ini juga dijadikan lahan usaha pedagang terompet dari luar daerah, khususnya dari Kalimantan Selatan dan Pulau Jawa.

    Lokasi ini dipilih karena menjadi pusat kepadatan warga Kota Palangka Raya setiap malam tahun baruan. Selain merupakan titik sentral kota, masyarakat selalu berbondong-bondong datang ke tempat ini karena adanya panggung hiburan yang dibuat pemerintah daerah.

    Seperti yang tampak saat ini, panggung hiburan berukuran besar sedang didirikan yang nantinya akan digunakan sebagai tempat resmi perayaan malam pergantian tahun dan panggung hiburan masyarakat.

    (sar/beritasampit.co.id)