Das Katingan Kembali Minta Tumbal, Kakek 70 Tahun Menghilang

    Editor: A. Uga Gara

    KASONGAN -Das Katingan kembali meminta tumbal. Kali ini yang menjadi korban bernama Selan bin Jangka (70), warga Desa Tewang Rangkang, Kecamatan Tewang Sangalang Garing, Kabupaten Katingan, Kalimantan Tengah.

    Peristiwa tenggelamnya pria berumur tersebut diperkirakan terjadi sekitar pukul 06.00 WIB, Minggu (31/12/2017) lalu. Penyebabnya, diduga penyakit hipertensi dan kram saat korban mencari ikan di Das Katingan.

    Informasi yang dihimpun beritasampit.co.id, Das Katingan saat itu sedang surut sekitar sepinggang orang dewasa dan korban menyeberangi sungai tanpa menggunakan perahu tetapi dengan berjalan kaki dari tepian ketengah sungai.

    “Mungkin korban ditengah sungai tiba-tiba terserang tekanan darah tinggi dan mengalami kram pada kakinya saat berjalan yang jaraknya kurang lebih 200 meter,” kata salah seorang warga.

    Karena tidak kunjung pulang hingga pukul 08.00 WIB, pihak keluarga korban berusaha mencari ke sungai. Namun belum juga ditemukan dan akhirnya keluarga korban melaporkan peristiwa tersebut ke pihak Kepolisian setempat.

    Kapolres Katingan, AKBP Ivan Adityas Nugraha, S.I.K melalui Kapolsek Tewang Sanggalang Garing dan Pulau Malan, Ipda Bimasa Zebua‎ membenarkan adanya laporan keluarga korban yang di duga ‎larut atau tenggelam saat ingin mencari ikan.

    “Katanya korban ini juga ‎mempunyai riwayat penyakit tekanan darah tinggi dan sering kram. Saat ini,‎ kami dibantu Anggota TNI, Anggota Polair, serta masyarakat melakukan pencarian. Sampai saat ini korban masih belum ditemukan,” ucap Bimasa Zebua.

    Bimasa Zebua berharap, pencarian korban ini secepatnya ditemukan. Kemudian untuk petugas kepolisian serta TNI, Anggota Polair, serta masyarakat dapat diberikan kemudahan dan keselamatan dalam pencarian korban.
    ‎(ar/beritasampit.co.id)