SUKAMARA – Jumlah pelanggan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Sukma di Kabupaten Sukamara masih relatif sedikit, karena itu harus ada langkah agar ada penambahan pelanggan.
Pejabat Sementaran, Pj Direktur PDAM Tirta Sukma, Heru Setiawan mengatakan kecilnya jumlah pelanggan PDAM lantaran masyarakat lebih banyak memilih menggunakan pompa air yang kualitas kebersihan airnya tidak terjamin.
Sehingga untuk menambah jumlah pelanggan pihaknya ikut program pusat yaitu, sambungan rumah masyarakat berpenghasilan rendah (SRMBR).
“Selama ini program SRMBR tidak pernah dilirik oleh manajeman PDAM Tirta Sukma sebelumnya, dan kami ingin ikut program tersebut karena jumlah pelanggan jauh dibawah standar,” terang Heru kepada beritasampit.co.id Kamis (11/1/2018).
Dengan mengikuti program pusat tersebut diharapkan dapat menambah jumlah pelanggan. PDAM Tirta Sukma menargetkan ditahun 2018 ada penambahan sebanyak 500 pelanggan rumah tangga.
“Pemasangan jaringan baru sangat murah yakni sebesar Rp150 ribu, masyarakat sudah bisa menikmati air bersih,” tukas Heru.
Biaya pemasangan jaringan baru yang murah tersebut hanya diperuntukan bagi masyarakat yang pemasangan listrik sebesar 1300 kwh saja. (sya/beritasampit.co.id)
