Muda, Cerdas dan Visioner, Dia Calon Bupati, Siapakah Dia?

    Oleh : Edy R.

    Dia adalah salah satu putra terbaik yang dimiliki oleh Katingan, usianya masih muda namun pengalaman politiknya yang cukup membanggakan untuk pemuda seukurannya, adalah PDIP tempat meniti karir di partai politik bahkan jabatannya sebagai sekretaris PDIP yang kala itu dipimpin oleh Duwel Rawing Bupati Katingan dua periode.

    Berhasil mengantarkan Duwel Rawing menjabat kedua kalinya sebagai Bupati Katingan periode 2008-2013, berkat keuletannya berhasil duduk sebagai anggota DPRD Katingan pada pileg 2009 dengan perolehan enam kursi bahkan dia mendapat kepercayaan untuk menjadi ketua DPRD Katingan periode 2009-2014

    Ternyata dia juga mantan wartawan  (sama seperti penulis..hehe) bahkan bekerja di media terbesar di Kalimantan Tengah, artinya punya kemampuan menulis karya jurnalistik dan memiliki pergaulan yang luwes karena resiko pekerjaan sebagai wartawan. Kembali kesoal perjalanan karir politiknya, pada pileg 2014 dia mengambil keputusan politik yang terbilang berani, bagaimana tidak dia nekad pindah dapil (daerah pemilihan) yang awalnya dapil 2 pindah ke dapil 1, namun hasilnya dia tetap terpilih sebagai anggota DPRD Katingan dari PDIP, namun nampaknya pada periode ini PDIP tidak merekomendasikannya untuk menjadi ketua DPRD dan menunjuk Ignatius Mantir sebagai ketua DPRD (sebagian pemerhati politik katingan menilai keputusan tersebut merupakan azas perimbangan pada saat itu)

    Menjadi anggota DPRD biasa tidak mematahkan semangat politik anak muda ini, hingga pada akhirnya niatnya untuk menjadi pemimpin Kabupaten Katingan mulai ada jalan, baru-baru ini dia mendapat rekomendasi dari Partai Gerindra dan Partai Kebangkitan Bangsa dengan jumlah 6 kursi, kemudian didukung oleh Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang dimotori oleh para pemuda. Disamping muda juga memiliki kecenderungan spritual atau kecerdasan spritual yang baik, tahun 2017 lalu pemuda ini baru menunaikan ibadah haji.

    Kepiawaiannya membaca perkembangan politik inilah salah satu membuat dia dinilai memiliki kecerdasan politik sehingga dalam setiap pengambilan keputusan sudah dapat diukur resiko yang terkecilnya. Keberhasilnya terpilih di dapil yang berbeda ini menandakan tingkat elektabilitasnya sejalan dengan tingkat popularitasnya.

    Kemudian pemuda ini juga dapat dikatakan sebagai seorang yang yang visioner yang memiliki pemikiran-pemikaran dan konsep-konsep yang berani dan terukur dalam pembangunan. Salah satunya adalah konsep membangun kesejahteraan bagi Kabupaten Katingan.

    Karena masih muda segar bugar, memiliki kecerdasan, memiliki konsep yang visioner serta pengalaman politik dan kepemimpinannya ini membuat Partai Gerindra dan Partai Kebangkitan Bangsa memberikan rekomendasi kepadanya untuk maju sebagai calon Bupati Katingan periode 2018-2023.

    Siapa pemuda ini, dia adalah Wiwin Susanto, seorang manusia yang dilahirkan di desa kecil bernama Desa Talingke pada tanggal 27 Nopember 1975 silam. Dia baru saja mendaftarkan dirinya sebagai Bakal Calon Bupati Katingan 2018-2023, sore pukul 17.00 wib, bersama dengan Bacalon Wabup Elman D Dangan.

    Saat saya menanyakan kenapa harus menjadi Bupati, menurutnya menjadi Bupati adalah alat untuk melaksanakan konsep-konsep pembangunan kesejahteraan. “Konsep-konsep kesejahteraan ini hanya dapat dilaksanaan dengan kekuasaan, menjadi Bupati atau mendapatkan kekuasan bukan tujuan namun merupakan alat untuk mencapai tujuan yaitu mensejahterakan rakyat. Kaidahnya suatu pemikiran atau konsep ini tidak akan terlaksana dengan sempurna tanpa kekuasaan atau mandat rakyat , maka meraih kekuasaan dari rakyat adalah hal yang wajib adanya,”jelas Wiwin kepada beritasampit.co.id. (beritasampit.co.id)