Panwaslu Katingan Usulkan Tambahan Dana 1,8 Miliar

    KASONGAN – Panitia pengawas pemilu (Panwaslu) Kabupaten Katingan mengusulkan kembali penambahan anggaran.

    Pasalnya anggaran tahun 2018 yang sebesar 4,7 miliar hanya bisa mengkaper kegiatan enam bulan kedepan artinya Januari hingga Juni 2018 mendatang.

    Kekurangan anggaran tersebut disampaikan langsung oleh Komisoner Panwaslu Wahyuni S.Pdi devisi organisasi, SDM dan bagian umum.

    “Kalo kita hitung-hitung 3 hari setelah pencoblosan kami sudah tidak punya anggaran lagi, sebab itulah kami mengusulkan kembali kepada pemerintah daerah untuk penambahan 1,8 Milliar dana ini kita siapkan kalo seadanya ada sengketa hasil atau persoalan lain,” terangnya.

    Pembengkakan anggaran ini menurut dirinya disebabkan banyaknya bakal pasangan calon dari perseorangan sehingga verifikasi faktual yang dilakukan KPU yang di awasi Panwaslu memerlukan dana yang lumayan besar.

    “Karna wilayah Geografis Katingan yang luas, terdiri dari 13 Kecamatan yang jaraknya terkadang membutuhkan waktu 1hari untuk mencapai tujuan baik jalur darat ataupun sungai sehingga memerlukan biaya yang cukup besar.

    Penambahan ini lebih kepada biaya operasional, honor kesekretariatan, dan menghadapi persoalan yang kemungkinan sengketa hasil,” terangnya.

    Mengingat, anggaran untuk membayar honorarium panwaslu serta pengawas TPS, menelan anggaran yang cukup besar.

    Sementara Panwaslu dituntut bekerja maksimal dalam penyelenggaran pesta demokrasi yang akan dilaksanakan 2018 mendatang.

    “Harapannya semoga usulan kami dapat dipenuhi agar pengwasan dan tugas kami tidak dipersulit hanya persoalan anggaran dalam menciptakan pesta demokrasi yang kita inginkan bersama,” tandasnya.

    (Kwt/beritasampit.co.id)