Ingin Kerjasama, DPRD Magetan Lakukan Study Banding Ke Katingan

    KASONGAN – Pemerintah Kabupaten Katingan, sambut kedatangan rombongan Dewan perwakilan Rakyat Daerah ( DPRD) Kabupaten Magetan, Provinsi Jawa Timur, di ruang rapat Bupati setempat, Senin (22/1/2018).

    Kedatangan Rombongan DPRD Mangetan ini disambut Bupati Katingan Sakariyas yang diwakilkan oleh Asisten I Setda Katingan, Jainudin Sapri, serta unsur Forum Koordinasi Katingan, Kepala SKPD, camat dan tamu undangan lainnya.

    Dalam Sambutanya, Bupati Katingan Sakariyas yang disampikan oleh Asisten I Setda Katingan Jainudin Sapri mengatakan, sangat menyambut baik atas kedatangan rombongan DPRD Magetan, Provinsi Jawa Timur, ke Kabupaten Katingan, dalam rangka study banding, terkait referensi Raperda penyelenggaraan koperasi dan kebijakan pemberdayaan ekonomi kerakyatan dan revitalisasi pasar tradisional.

    “Kami dari Pemerintah Kabupaten Katingan sangat menyambut baik atas kedatangan rombongan DPRD Kabupaten Magetan untuk melakukan Study banding ke Katingan,” ujarnya.

    Sementara, Ketua Tim Rombongan DPRD Kabupaten Magetan, Provinsi Jawa Timur, Suratman SP mengatakan, bahwa pihaknya sangat tertarik ke Kabupaten Katingan.

    Pasalnya mengetahui‎ beberapa potensi di Katingan yang bisa dibuka sebuah kerjasama produk-produk yang dihasilkan dari Magetan untuk dimanfaatkan di Katingan, demikian pula di Katingan bisa pula dikirim ke Magetan.

    “Seperti contohnya hasil rotan, karena rotan di Katingan ini melimpah dan terbesar di dunia. Justru itulah kami bisa membuka usaha-usaha yang berbasis bahan baku di kabupaten Magetan, agar nanti bisa terbuka sebuah jalinan kerjasama dengan Katingan, itulah harapan kami,” terangnya.

    Menurutnya, produk dari Magetan yang bisa untuk di manfaatkan yakni kulit lembu yang dibuat kerajinan-kerajinan seperti jaket, sepatu, ikat pinggang, sepatu, tas maupun koper.‎ Kemudian, alat musik Jawa, seperti Gamelan dan Gong, karena disetiap daerah itu mempunyai etnis jawanya.

    “Harapan kami etnis-etnis jawa yang menyebar diseluruh wilayah Nusantara, ini juga bisa mempertahankan budaya Jawa nya dan sambil membuka diri untuk bisa masuk budaya-budaya yang lain. Tetapi tidak melupakan budaya Jawa, dengan mengambil gamelan itu dari kami, itu adanya di jawa yaitu di Kabupaten Magetan saja,” pungkasnya.

    (ar/beritasampit.co.id)