Bupati Sakariyas Dilaporkan Warganya, Terkait Apa Ya?

    KASONGAN – Masyarakat enam perwakilan Kecamatan yang ada di Kabupaten Katingan, melalui kuasa hukumnya, Bambang Sakti SH, melaporkan Bupati Sakariyas ke Panawaslu setempat, Selasa (23/1/2018).

    Palaporan itu terkait dugaan pelanggaran yang dilakukan Bupati Katingan tentang pelantikan dan mutasi Aparatur Sipil Negara dipenghujung tahun 2017, dan Bantuan Sosial (Bansos) mobil Ambulans, serta sarana ibadah berupa rumah Pastori di Kecamatan Katingan Hilir dan Katingan Tengah.

    “Aturan itu sudah jelas bahwa pelantikan seorang bupati minimal masa jabatannya sudah enam bulan. Nah Bupati kita ini kurang dari lebih 4 bulan menjadi Bupati Katingan setelah dilantik. Itulah dasar masyarakat kenapa melaporkannya sebagai bentuk pelanggaran yang dilakukan oleh Bupati Katingan. Kemudian, terkait bantuan sosial pemerintah kabupaten yang sementara ditemukan di Kecamatan Katingan Hilir dan Katingan Tengah. Alasanya sama, yaitu masa jabatan Bupati Katingan belum memenuhi syarat,” terangnya, Selasa (23/1/2018).

    Lanjut Bambang Sakti, Laporan ini berasal dari perwakilan masyarakat di enam kecamatan yang ada di Kabupaten Katingan.

    “Saya tidak menyebutkan identitas dan asal kecamatan mana. Intinya laporan ini tidak ada sangkut pautnya dengan urusan politik, baik itu yang mengatasnamakan Kepas Rangkai atau Jokowi sekalipun,” tegasnya

    Sementara itu, Ketua Panwaslu Katingan Yosafat Erictovia Kawung, mengatakan, atas laporan tersebut masih belum dapat menyimpulkan secara langsung apakah laporan itu masuk otoritas pihaknya atau bukan.

    “Kami akan lakukan penelitian lebih dulu, dan kita berencana melakukan rapat pleno bersama komisioner. Intinya setiap laporan yang masuk akan kita terima sesuai mekanisme,” ucapnya.

    Lanjutnya, bahwa apabila memenuhi unsur yang disangkakan, maka proses selanjutnya masuk kedalam penyelidikan lebih lanjut.

    “Contohnya dengan memanggil pihak-pihak yang bersangkutan untuk dimintai keterangan, mulai laporan, pelapor, para saksi hinga saksi ahli jika dibutuhkan,” terangnya.

    Terlisah, Bupati Katingan Sakariyas saat di konfirmasi usai membuka kegiatan di Aula Pertemuan Teknis Penyuluhan Pertanian dan Perikananan setempat, masih enggang untuk borkomentar terkait laporan mengenai dirinya tersebut.

    “Kalau masalah itu saya masih No Coment yaa,” singkat Sakariyas, kepada media (24/1/2018)

    (ar/beritasampit.co.id)