Hasil Rapat Evaluasi Darurat Banjir di Kotim Status Diturunkan Jadi Siaga

    SAMPIT – Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kotawaringin Timur (Kotim), M. Yusuf seusai rapat koordinasi dan evaluasi di Ruang Rapat Sekda Kotum, Mengatakan bahwa status yang semula Tanggap Darurat Banjir turun menjadi Siaga Darurat Banjir.

    “Jadi hasil rapat tadi kita ambil kesimpulan bahwa status penanganan banjir kita turunkan setelah dari 22 Januari 2018 ditetapkan. Hingga 7 Februari 2018 kemaren sudah berakhir,” ujar Yusuf, Kamis (8/2/2018).

    Diturunkanya status tanggap menjadi siaga dikarenakan menurut Yusuf, pada rapat yang dihadiri pihak SOPD dan instansi yang tergabung dalam tim penaganan banjir Kotim menyepakati dengan alasan bahwa curah hujan bagian yang rawan banjir telah menurun.

    “Berdasarkan informasi dari BMKG stasiun H. Asan Sampit tadi menyampaikan bahwa intensitas curah hujan di bagian utara Kotim sudah turun, dan curah hujan sudah beralih ke bagian Kotim Selatan yang minim terjadinya bencana” jelas Yusuf

    Sehingga, menurutnya. Dengan penurunan tersebutlah tim telah menyepakati adanya penurunan status penaganan banjir dan mengalihkan posko utama yang mulanya di halaman Musium Kayu Jalan MT Hariono beralih ke Kantor BPBD Kotim Jalan Jendral Sudirman.

    “Kita alihkan posko utama ke halaman Kantor BPBD dan akan berporasi selama satu minggu yakni 9-15 Februari 2018,” ujarnya.

    Dijelaskan Yusuf juga, beroprasinya posko tersebut selama 7 hari dilakukan sebagai upaya antisipasi dan memantau situasi jika adanya perubahan intensitas ujan yang kembali mengakibatkan banjir.

    ” Setiap ada penurunan status kita evaluasi lagi, apakah akan kita sudahi atau selesaikan tetapi melihat apa yang sudah disampaikan pihak BMG kemungkina akan dihentikan,” tutupnya.
    (fzl/Beritasampit.co.id)