KUALA PEMBUANG – Kondisi jembatan yang menghubungkan Desa Ayawan dan Kelurahan Rantau Pulut, tepatnya di Desa Mugi Payohu, Kecamatan Seruyan Tengah, Kabupaten Seruyan ini sangat memperihatinkan.
Sebab, jembatan ini mengalami kerusakan hampir 90 persen. Sehingga, aktivitas masyarakat setempat menjadi terganggu. Meski begitu, tak sedikit warga setempat nekad melalui jembatan yang penuh resiko itu. Seperti guru yang mengajar di Desa Bukit Buluh yang tinggal menetap di Desa Sukamandang.
“Saya berharap pihak pemerintah secepatnya untuk memperbaiki jembatan ini, bapak bisa melihat anak saya yang saya bawa, harus turun ketika saya melewati jembatan ini,” tuturnya yang tak mau disebutkan namanya, Minggu (18/2/2018).
Tampak dalam pantauan beritasampit.co.id, kondisi jembatan yang memprihatinkan itu, ada beberapa taksi yang masih nekad melewati jembatan yang penuh resiko.
(Afner/beritasampit.co.id)
