Iptu Syaifullah, Sri Andriany Pernah Jatuh Beberapa Kali Karena Efek Penyakit Epilepsi

    SAMPIT – Ibu rumah tangga (IRT) muda Sri Andriany (35) yang di temukan meninggal tengelam di bantaran sei sungai Cempaka Mulia Barat, Kecamatan Cempaga Kabupaten Kotawarin Timur (Kotim) kemarin pada Kamis (22/2/2018).

    Sri Andriany dikabarkan tenggelam sekitar pukul 10.30 WIB, dan sekitar pukul 11.45 WIB, ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, 100 meter dari pinggir sungai.

    Kejadian tersebut cukup mengegerkan warga sekitar tempat kejadian perkara (TKP). Setelah dilakukan pencarian kurang lebih dua jam, akhirnya IRT yang menurut keterangan keluarga memiliki riwayat penyakit Epilepsi (Ayan) ditemukan.

    Dikatakan Kapolsek Cempaga, Iptu Syaifullah, korban memang memiliki riwayat penyakit epilepsi. Hal tersebut diungkapkan oleh pihak keluarga korban, yakni suaminya Rahman (45) beserta keluarganya. Diketahui korban juga pernah terjatuh dalam air, namun cepat di selamatkan.

    “Sudah lama korban menderita penyakit epilepsi (Ayan) dan pernah dua kali jatuh ke sungai, namun bisa diselamatkan karena tertolong oleh keluarga serta tetangga sekitar. Kejadian yang sampai merengut nyawanya kali ini merupakan yang ketiga kalinya,” kata Iptu Syaifullah, Jumat (23/2/2018).

    (im/beritasampit.co.id)