SERUYAN – Jalan adalah salah satu akses terpenting bagi masyarakat untuk menunjang perekonomian,
tapi bagaimana kalau jalan tersebut rusak dan sulit untuk dilalui bahkan juga beresiko bagi keselamatan kita.
Salah satu permasalahan masyarakat di Kabupaten Seruyan adalah jalan yang masih banyak mengalami kerusakan dan jembatan yang sebagian rusak khususny di Wilayah Kecamatan Seruyan Tengah, Seruyan Hulu dan Suling Tambun.
Seperti jembatan gorong-gorong yang terletak di Kecamatan Seruyan Tengah, Desa Bukit Buluh yang menjadi penghubung antara Kecamatan Seruyan Tengah dan Batu Agung terlihat rusak.
Ketika beritasampit.co.id di lokasi pukul 17.30 wib saat cuaca gerimis,terlihat masyarakat bergotong royong berusaha menimbun lubang supaya bisa melewati gorong-gorong tersebut.
“Ya mau gak mau kita yang baikin pak supaya kita bisa lewat, ya hati kesal juga, sebagian Truk Perusahaan hanya bisa lewat, tapi memperhatikan tidak,” Tutur salah satu masyarakat yang sedang gotong royong memperbaikin gorong-gorong tersebut kepada Beritasampit.co.id.
Diharapkanya juga pemerintah Kabupaten bisa tegas kepada Perusahaan yang dianggap lalai dalam memperhatikan akses jalan.
“Kalo kita masyarakat gak pernah bawa beban berat, gorong-gorong ini tiap hari dilewati truk yang bermuatan kelapa sawit, gimana gak rusak,” Tutur salah satu ibu yang ikut juga memimbun gorong-gorong tersebut yang tidak ingin disebutkan namanya.
Selain itu masyarakat setempat juga berharap perusahaan yang tiap hari melintasi jalan tersebut bisa secepatnya memperbaiki gorong-gorong ini.
Beritasampit.co.id pun mencoba menginformasikan Maneger PT. Telaga Sari Persada yang terletak di Wilayah Desa Tumbang Bai, Seruyan Tengah.
“Kita akan segera memperbaiki, saya baru saja mendapat informasi masalah gorong-gorong ini” tutur Herwin Pimrov PT. Telaga Sari Persada ketika di hubungi beritasampit.co.id melalui via mesangger.
(Af/ beritasampit.co.id)
Editor: MAULANA KAWIT
