PALANGKA RAYA – Kai Darsi seorang kakek yang beberapa hari ini ramai diperbincangkan warga kota Palangka Raya karena memakan nasi aking dan tinggal di rumah tua seorang diri, kini dikunjungi mahasiswa IAN Palangka Raya di kediamannya, Selasa (3/ 2018)
Sejak tahun 70an kai Darsi tinggal di jalan Mangku Raya gang Jambu RT 001 RW 001, dekat wisata dermaga Kereng Bangkirai, Kai Darsi juga merupakan seorang tokoh di Kereng Bangkirai.
Kai Darsi memang tinggal seorang diri, karena tidak pernah menikah dan hanya warga sekitar lah yang dianggap menjadi keluarganya. Keseharian Kai Darsi untuk menyambung hidup sejak dahulu berkerja sebagai seorang nelayan.
Saat sejumlah pengurus Dewan Mahasiswa Intitut Agama Islam Negeri (IAIN) Palangka Raya berkunjung dan memberikan bantuan, Kai Darsi seakan tidak mau direpotkan, hal tersebut disampaikan ketua RT setempat.
“Terkadang beliau menolak dengan makanan maupun keperluan yang diberikan masyarakat sekitar,” ucap Badriansyah selaku ketua RT 001.
Memang beberapa hari yang lalu banyak yang mengunjungi Kai Darsi di kediamannya, mulai dari komunitas bahkan dinas-dinas terkait.
“Besar harapannya ketika orang-orang datang kesini agar bersama-sama memberikan solusi untuk kebaikan Kai Darsi,” harapnya.
Sementara itu, Kamil ketua DEMA IAIN Palangka Raya, yang menyalurkan bantuan kepada Kai Darsi berharap bantuannya bisa bermafaat untuk Kai Darsi, dan berharap kepada pemerintah kota Palangka Raya agar bekerja sesuai dengan tugasnya.
“Untuk membantu beliau mungkin bisa diarahkan ke Dinas Sosial, panti jompo, namun pemerintah harus menyiapkan solusi lain jika beliau tidak menginginkan hal itu, misal mencari informasi keluarga terdekat Kai Darsi, atau melakukan komunikasi persuasif kira-kira apa yang diinginkan dari kai Darsi,” ujar Kamil Ketua Dewan Mahasiswa IAIN Palangka Raya
(sps/beritasampit.co.id)
EDITOR: MAULANA KAWIT
