JAKARTA – Puisi kontoversial yang dibacakan dalam acara Anne Anvantie Berkarya di Indonesia Fashion Week 2018 oleh Sukmawati Soekarno terus dipermasalahkan.
Bahkan kini giliran Pengurus Persaudaraan Alumni 212 Kapitra Ampera yang rencananya akan melakukan somasi atas puisi kontroversial itu.
Menurut Kapitra, puisi tersebut ada unsur penodaan agamanya. “Itu puisi ada dugaan penistaan agama,” ujar Kapitra ketika dikonfirmasi, Selasa (3/4).
Adapun bagian yang dianggap penistaan agama ketika putri Presiden Pertama RI Soekarno itu membandingkan azan dengan kidung, kemudian cadar dengan konde.
Lanjutnya menjaskan yang dimaksud unsur penodaan agama yaitu, azan adalah panggilan beribadah bagi umat Islam. Oleh karena itu tidak sepatutnya jika dibanding-bandingkan dengan hal lain, termasuk karya seni.
“Membandingkan puisi, kidung dengan aturan agama, syariat agama. Azan itu bagi saya tidak hanya sekedar suara tapi panggilan ibadah,” tegas dia.
(kur/beritasampit.co.id)
EDITOR: MAULANA KAWIT
