PALANGKA RAYA – Narkoba memang menjadi salah satu perhatian serius bangsa ini. Tidak hanya masyarakat biasa yang sering terjerat lingkaran narkoba. Tapi sejumlah kasus juga melibatkan aparat termasuk dari TNI.
Dandim 1016 Palangka Raya, Letkol CZI Candra Adi Brata, punya cara untuk memerangi narkoba bagi anggota TNI dilingkup Kodim. Bagaimana cara Candra Adi Brata mencegah narkoba masuk dilingkup Kodim?
Kepada beritasampit.co.id, Candra menuturkan ada beberapa langkah yang diterapkan di Kodim 1016 Palangka Raya. Salah satunya adalah melakukan tes urin secara mendadak.
“Waktunya itu kami yang tentukan, jadi tidak diumumkan sebelumnya agar tidak ada yang membersihkan sebelum tes urin,” jelasnya.
Tes urin tersebut kata dia adalah bentuk komitmen Kodim 1016 untuk memberantas narkoba mulai dari dalam. “Aparat termasuk TNI harus menjadi contoh di masyarakat,” katanya.
Pihaknya juga melakukan kerjasama dengan Badan Narkotika Provinsi (BNP) Kalimantan Tengah (Kalteng). “Kerjasamanya dalam bentuk keterbukaan termasuk dalam tes urin bagi anggota,” katanya.
Selain rutin melakukan tes urin, Candra Adi Brata juga mengaku menyiapkan sanksi keras bagi anggotanya yang terlibat narkoba. “Kalau terbukti, mau pemakai lebih-lebih kalau pengedar, sanksinya berat. Bisa dipecat,” tegasnya. (din/beritasampit.co.id)
